Sejumlah produsen mobil dunia siap invetasi di Indonesia, Luhut bongkar alasannya

JAKARTA INSIDER - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan ada sejumlah produsen mobil besar yang siap untuk menanam investasi di Indonesia.

Dua dari beberapa produsen mobil yang dikatakan Luhut itu, salah satunya ada brand ternama seperti Tesla dan BYD. Keduanya sama-sama perusahaan otomotif mobil listrik yang sangat terkenal.

"Hampir semua pemain. Bukan hampir semua, (tapi) semua pemain besar mobil dunia pun akan masuk di kita. Kalau kita lihat sekarang ini BYD yang nomor satu di dunia, nomor dua ada Tesla, Hyundai dan seterusnya," kata Luhut Binsar Pandjaitan, dikutip JAKARTA INSIDER dari Instagram @bigalphaid, Kamis, 19 Januari 2023.

Baca Juga: Transaksi uang elektronik meningkat, salah satunya didorong semakin meningkatnya belanja online

Tak hanya Tesla dan BYD, ada dua perusahaan otomotif mobil listrik lainnya yang juga siap melakukan investasi di Indonesia. Kedua produsen mobil listrik itu yakni Wuling Motors dan Hyundai.

Sejauh ini kesiapan Tesla dan BYD untuk investasi di Indonesia sudah dalam tahap finalisasi. Sedangkan Wuling Motors dan Hyundai sudah punya pabrik di Indonesia.

Lalu mengapa sejumlah produsen besar seperti Tesla dan BYD mau investasi di Indonesia? Simak ulasannya berikut ini.

Baca Juga: Pelaku mutilasi di Bekasi incar harta korban untuk main trading

Tesla merupakan perusahaan yang membidangi otomotif dan penyimpanan energi asal Amerika Serikat. Tesla sendiri dibangun oleh Elon Musk pada 2003 silam.

Meski bukan yang pertama, Tesla menjadi pelopor mobil listrik di dunia. Bahkan, produsen mobil ini sempat bersaing dengan BYD yang notabene lebih dulu berdiri.

Sebagai produsen mobil listrik, para perusahaan besar itu membutuhkan bahan untuk pembuatan baterai. Dan Indonesia ternyata memiliki cadangan bahan itu dalam jumlah yang sangat banyak.

Baca Juga: Tanggapi kasus pelecehan di ponpes, MUI Jember sebut jangan lakukan tindakan asusila atas nama agama

Adalah nikel yang membuat Indonesia terpilih sebagai tempat menanam investasi beberapa brand besar mobil listrik tersebut.

Sebab, saat ini Indonesia merupakan negara dengan cadangan nikel terbesar di dunia.