KTT APEC, Presiden Jokowi ajak Selandia Baru tingkatkan kerja sama ekonomi dengan potensi Rp40 T

photo author
- Jumat, 18 November 2022 | 18:13 WIB
Presiden Jokowi bersama Perdana Menteri Selandia Bari di KTT APEC Bangkok.
Presiden Jokowi bersama Perdana Menteri Selandia Bari di KTT APEC Bangkok.

JAKARTA INSIDER - Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC) 2022 di Bangkok, Thailand sudah dimulai 18 November 2022.

Forum APEC yang akan diselenggarakan dengan bertujuan untuk mempromosikan integrasi ekonomi regional yang diperkirakan akan didominasi oleh dampak perang Rusia di Ukraina dimanfaatkan Indonesia untuk meningkatkan ekonomi Indonesia.

Bertemu dengan Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern, Presiden RI Joko Widodo, misalnya, membahas berbagai kerja sama untuk mendorong ekonomi Indonesia.

Baca Juga: Kiesha Alvaro bak ATM berjalan buat keluarganya, ternyata begini kelakuan Okie Agustina

Presiden Jokowi mengajak peningkatan kerja sama ekonomi Indonesia dan Selandia Baru yang dinilai masih memiliki potensi besar untuk ditingkatkan dengan target mencapai Rp40 triliun (NZD 4 miliar) di tahun 2024.

"Presiden Joko Widodo mengajak Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern  mendorong implementasi rencana aksi kemitraan komprehensif Indonesia-Selandia Baru," ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto dari Bangkok, Jumat (18/11/2022)

Menko Perekonomian mendampingi Presiden Joko Widodo ketika bertemu dengan Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern di sela rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi Asia Pacific Economic Cooperation (KTT APEC), Jumat (18/11/2022).

Baca Juga: Kiesha Alvaro ungkap kelakuan asli Okie Agustina, ternyata dia banting tulang sejak ditinggal Pasha Ungu

Pada kesempatan tersebut dibahas isu-isu bilateral kedua negara terkait hubungan ekonomi, transisi energi, serta kerja sama kawasan.

Mengawali pertemuan tersebut, ujar Erlangga dalam siaran pers Kemenko Perekonomian yang dirilis JAKARTA INSIDER, Jumat (18/11/2022), Presiden Joko Widodo, membahas kerja sama ekonomi kedua negara yang masih memiliki potensi besar untuk ditingkatkan dengan target mencapai Rp40 triliun (NZD 4 miliar) di tahun 2024.

Presiden Joko Widodo mengajak Perdana Menteri, Ardern mendorong implementasi rencana aksi kemitraan komprehensif Indonesia-Selandia Baru, khususnya untuk meningkatkan perdagangan.

Baca Juga: Ironis! Agustus 2022 terima penghargaan Swasembada Beras, tapi Nop-Des 2022 malah impor beras konsumsi

"Perlu didorong akses pasar bagi perdagangan kedua negara khususnya pada komoditas pertanian, mineral, besi dan baja, dan plastik serta kerja sama bidang pertanian dan sertifikasi halal," ujar Presiden Joko Widodo.

Terkait isu transisi energi, Presiden Joko Widodo mengundang pebisnis Selandia Baru untuk bekerja sama memanfaatkan potensi cadangan panas bumi di Indonesia.

Upaya itu, kata presiden, juga merupakan bagian dari langkah pemerintah Indonesia dalam mendorong transisi energi Indonesia.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Suci Arin Annisa

Sumber: ekon.go.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X