Baca Juga: Pesta kemenangan demokrasi, Erdogan kembali menjabat sebagai Presiden untuk mulai Abad Baru Turkiye
Selain itu, saham-saham lain yang fokus pada kecerdasan buatan juga mengalami kenaikan.
Pesaing utama Nvidia dalam pembuatan chip GPU, Advanced Micro Devices (AMD), mengalami lonjakan saham sebesar 11% pada hari Kamis, dan sahamnya terus naik sebesar 5,6% pada hari Jumat menjadi 127,03.
Setelah mengalami kenaikan hampir 4% pada hari Kamis, saham raksasa perangkat lunak Microsoft (MSFT) terus mengalami kenaikan sebesar 2,1% menjadi 332,89 pada hari Jumat.
Sementara itu, perusahaan pembuat chip kontrak Nvidia, Taiwan Semiconductor Manufacturing (TSM), juga mengalami kenaikan harga saham setelah kabar ini.
Saham TSM melonjak 12% pada hari Kamis dan naik lagi sebesar 2,2% pada hari Jumat menjadi 103,21.
Perusahaan perangkat keras pusat data, Super Micro Computer (SMCI), juga merasakan dampak positif dari kabar ini dengan sahamnya melonjak lebih dari 23,4% pada hari Kamis, dan kembali naik 6% pada hari Jumat menjadi 219,18.
Lebih dari dua puluh analis Wall Street meningkatkan target harga saham Nvidia setelah laporan keuangan perusahaan yang melebihi ekspektasi tersebut.
Beberapa analis bahkan memprediksi Nvidia akan menjadi perusahaan berikutnya yang mencapai nilai pasar $1 triliun.
Baca Juga: Penonton Konser Red Velvet di Jakarta hisap vape, penonton lainnya jadi tidak nyaman
Hingga penutupan perdagangan pada hari Kamis, nilai pasar Nvidia sudah mencapai $938 miliar.***