JAKARTA INSIDER – Tiktok shop kini sudah dihapus, pedagang Pasar Tanah Abang Jakarta ungkap masih saja lapak mereka sepi pembeli.
Pedagang Pasar Tanah Abang Jakarta pun minta e commerce yang lain juga ditutup karena pasca Tiktok shop ditutup lapak mereka tetap saja sepi.
Salah satu pedagang di Pasar Tanah Abang Jakarta yang tak disebutkan namanya itu menyebut bahwa lapak mereka tetap sepi pembeli meski Tiktok shop sudah dihapus.
“Kalo yang ada di lapangan sepi ya gitu lah baru Tiktok shop ditutup doang enggak ada pengaruhnya ,” kata pedagang Pasar Tanah Abang Jakarta, dikutip oleh JAKARTA INSIDER dari Youtube Metro TV pada hari Selasa tanggal (10/10/2023).
“Pasar masih sepi,” lanjut pedagang Pasar Tanah Abang Jakarta.
“Ya misalnya kalau pemerintah mau turun tangan ya online (e commerce) semua ditutup ,” ujar pedagang Pasar Tanah Abang Jakarta.
“Gimana caranya supaya, pokoknya tergantung kebijakan pemerintah,” tutur pedagang Pasar Tanah Abang Jakarta.
“Supaya pasar regular, pasar yang offline ini tetap berjalan, ya itu tergantung keputusan dari pemerintah,” ucap pedagang Pasar Tanah Abang Jakarta.
Meski keputusan ada pada pemerintah, jelas sekali pedagang Pasar Tanah Abang Jakarta unginkan e commerce ditutup.
Pasalnya hingga kini Tiktok shop ditutup, Pasar Tanah Abang Jakarta dirasa masi sepi.
Pusat grosir terbesar se Asia Tenggara itupun kini harus redup karena masih sepinya pembeli.