Investasi ini mencakup pengembangan teknologi energi terbarukan, infrastruktur, dan sektor terkait lainnya.
Baca Juga: Isu perubahan Pertalite jadi Pertamax Green 92, Pertamina: Masih usulan, belum diputuskan
Teknologi juga akan memainkan peran penting dalam mempercepat peralihan ke energi terbarukan, dengan solusi seperti jaringan listrik cerdas, baterai efisien, dan teknologi blockchain.
Tantangan lain yang harus diatasi adalah meningkatkan akses terhadap energi di negara berkembang, di mana masih banyak masyarakat yang belum memiliki akses yang memadai.
Sebagaimana diungkapkan oleh Sigit, arah yang akan diambil oleh industri energi di tahun 2024 akan sangat dipengaruhi oleh konteks politik dan kebijakan nasional.
Baca Juga: MotoGP Pertamina Grand Prix of Indonesia siap kembali beraksi di Mandalika
Seiring dengan perubahan ini, diharapkan industri energi akan terus beradaptasi dan berinovasi untuk mendukung keberlanjutan dan pertumbuhan ekonomi.***
Artikel Terkait
MotoGP Pertamina Grand Prix of Indonesia siap kembali beraksi di Mandalika
Isu perubahan Pertalite jadi Pertamax Green 92, Pertamina: Masih usulan, belum diputuskan
Dahlan Iskan mantan Menteri BUMN dipanggil KPK terkait kasus korupsi pengadaan LNG Pertamina
KPK menetapkan tersangka korupsi pengadaan LNG di Pertamina setelah merugikan negara Rp2,1 Triliun
Pertamina Lubricants memperluas sayap ke dunia balap dengan menjadi sponsor tim balap VR46 di MotoGP 2024-2026