JAKARTA INSIDER – Di balik sibuk dan gemerlapnya Jakarta, ternyata kota metropolitan ini memiliki banyak tempat angker yang menyimpan kisah mistis yang bakal bikin bulu kuduk berdiri.
Lokasi tempat-tempat angker itu tersebar di seluruh pelosok kota Jakarta. Mulai dari kuburan, gedung kosong, serta jembatan mistis, hingga rumah sakit.
Bila Anda termasuk petualang yang gemar uji nyali, berikut ini tujuh tempat angker di Jakarta yang terkenal menyeramkan dan layak dikunjungi, merangkum dari berbagai sumber.
Baca Juga: Para perokok, siap siap! Rokok akan makin mahal. Pemerintah bakal naikkan cukai hasil tembakau
- Menara Saidah
Setelah terbukti mengalami kemiringan pada pondasi bangunannya, Menara Saidah akhirnya mulai ditinggalkan sejak tahun 2007 demi alasan keamanan. Karena terbengkalai dalam waktu yang lama, tentu muncul banyak kisah mistis yang menyelimutinya dan dinobatkan sebagai salah satu tempat paling angker.
Salah satu yang paling terkenal adalah sosok wanita berjubah merah yang sering muncul di jendela lantai tiga. Suara tangisan, bayangan misterius, serta penampakan disebut bukan hal yang baru di sekitar Menara Saidah ini.
Baca Juga: Tahukah Anda, petir di Depok diklaim terganas di dunia. Begini penjelasan ahli
- Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM)
RSCM menjadi rumah sakit paling sibuk di Jakarta karena menjadi tempat rujukan pertama dari rumah sakit lainnya ini memang terkenal dengan kisah horornya. Belum lagi banyaknya korban kecelakaan yang dilarikan ke rumah sakit ini.
Penampakan suster ngesot hingga manusia buntung yang disebut korban kecelakaan pun sudah sering diakui oleh para pasien dan suster yang bertugas di sini.
Baca Juga: Lezatnya tempe lada hitam ala Devina Hermawan bikin disayang mertua, simak resep mudah membuatnya
- Toko Merah
Toko Merah ini terletak di kawasan Kota Tua dan berada di Jalan Kali Besar Barat Nomor 11, Tambora, Jakarta Barat. Keunikan dari bangunan ini adalah memiliki arsitektur yang khas bergaya Tionghoa, serta warna merah yang mendominasi interior bangunan tersebut.
Bangunan bersejarah yang berdiri sejak tahun 1730 ini telah berganti fungsi berkali-kali, mulai dari kediaman orang-orang penting Belanda, hingga toko kelontong dan rempah-rempah.
Toko merah juga menjadi saksi bisu peristiwa mengenaskan pembantaian etnis Tionghoa yang memakan korban hingga 10.000 orang.
Konon, banyak warga sekitar yang mengaku mengalami kejadian mistis di bangunan ini, seperti melihat sosok wanita bergaun putih, mendengar suara langkah prajurit hingga jeritan wanita. Bikin merinding!