JAKARTA INSIDER - Dalam persiapan menjamu para pemimpin negara ASEAN, negara mitra, dan organisasi internasional, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memilih tema yang memikat untuk Gala Dinner Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN: 'Nusantara on the Forest'.
Gala dinner ini akan berlangsung di Hutan Kota Gelora Bung Karno (GBK) pada Rabu (06/09/2023).
Chef terkenal Arnold Poernomo, yang terlibat dalam persiapan makanan untuk tamu-tamu kenegaraan tersebut, berbicara tentang tema ini dengan antusiasme.
"Untuk mendapatkan inspirasinya, kan kita sudah ada temanya 'Nusantara on the Forest,' tapi untuk inspirasi setiap hidangannya itu kita lempar untuk setiap tim menyediakan menunya," ujar Arnold.
Dalam kerja sama dengan sejumlah chef lainnya, Arnold Poernomo akan menyajikan sajian kuliner Nusantara yang mewah, megah, dan enak kepada para tamu undangan.
Dia juga mencatat bahwa para chef muda akan diberikan kesempatan untuk menampilkan keahlian mereka dalam acara internasional ini.
Baca Juga: Erajaya bersiap hadapi tantangan masa depan dengan dua direktur baru dari generasi milenial
Senada dengan Arnold, Chef Degan Septoadji menekankan pentingnya mempresentasikan masakan Indonesia dengan gaya yang berkelas.
"Kita ingin menunjukkan masakan Indonesia dan masakan Indonesia zaman sekarang sudah bisa go international, dari segi penampilan, jelas dari rasanya tetap rasa otentik, tapi penampilan dan cara teknik memasaknya juga harus bisa sama dengan standar internasional," ungkap Degan.
Gala dinner ini diharapkan dapat menjadi platform untuk mempromosikan kuliner Indonesia kepada pemimpin-pemimpin dunia.
Baca Juga: Wamenhan Herindra terima delegasi Airbus, perbincangan strategis untuk penguatan alutsista TNI
Degan berharap bahwa masakan Indonesia dapat diterima dengan baik oleh kepala-kepala negara lainnya dan bahwa makanan Indonesia memiliki potensi besar untuk mendunia.
Selain hidangan lezat, jamuan santap malam KTT ke-43 ASEAN ini akan dimeriahkan dengan pertunjukan seni dari beberapa pelaku seni Indonesia.