JAKARTA INSIDER - Viral trend #KABURAJADULU mencuri perhatian publik Indonesia sebagai bentuk ekspresi kekecewaan terhadap kebijakan pemerintah yang dianggap tidak tepat sasaran.
Tagar ini menjadi simbol dari frustrasi masyarakat yang merasa pemerintah kurang mendengarkan kebutuhan rakyat dan lebih fokus pada kebijakan yang tidak menguntungkan banyak pihak, terutama mereka yang berada di bawah garis kemiskinan.
Dikutip dari kanal YouTube Metro TV Kata "Kabura Jadulu" yang artinya "Kabur dulu" mencerminkan perasaan ingin melarikan diri dari situasi yang semakin sulit, baik secara sosial maupun ekonomi.
Baca Juga: Pemerintah dikecam! Viral #KABURAJADULU jadi simbol kekecewaan Warga Indonesia
Tagar ini semakin populer di media sosial setelah berbagai kebijakan kontroversial pemerintah mulai diberlakukan, seperti kenaikan harga barang-barang pokok dan tarif dasar listrik.
Warga merasa kebijakan tersebut hanya akan semakin membebani mereka yang sudah sulit untuk bertahan hidup.
Selain itu, kenaikan biaya hidup yang tidak diimbangi dengan kenaikan penghasilan, menyebabkan daya beli masyarakat semakin menurun.
Hal ini mengarah pada kesenjangan sosial yang semakin tajam, dan menimbulkan rasa ketidakadilan di kalangan masyarakat.
#KABURAJADULU bukan hanya menjadi protes terhadap kebijakan pemerintah, tetapi juga menjadi ruang bagi warga untuk mengekspresikan ketidakpuasan mereka melalui meme, tulisan, hingga video di media sosial.
Banyak yang merasa pemerintah lebih mementingkan segelintir kepentingan dibandingkan dengan nasib rakyat kecil yang terdampak langsung oleh kebijakan tersebut.
Namun, meskipun gerakan ini mengandung kritik yang keras, beberapa pihak juga mengingatkan pentingnya solusi yang lebih konstruktif dan dialog antara pemerintah dan masyarakat.
Kritik yang disampaikan melalui hashtag ini, meski bernada keras, merupakan bentuk kesadaran dan harapan masyarakat agar pemerintah lebih peka terhadap kesulitan yang mereka alami.