JAKARTA INSIDER - Petugas Imigrasi Soekarno Hatta merilis anggota baru yang berbeda dari biasanya, yaitu rancangan Artificial Intelligence atau AI yang diberi nama Bhumi, Pura, Wira, dan Wibawa.
Keempat persona tersebut didesain untuk mewakili keberagaman Indonesia, melalui riset dan blending aktor selama empat hari.
Bhumi berasal dari Sumatera, Pura dari Papua, Wira dari Kalimantan, dan Wibawa dari Jawa.
Dilansir oleh Jakarta Insider melalui akun Twitter @imigrasi_soetta.
Keempat persona AI ini didesain untuk mewakili keberagaman Indonesia, baik dari segi etnis maupun daerah asal.
Persona Bhumi didesain sebagai seorang laki-laki Melayu dengan campuran darah Arab, sementara persona Pura didesain sebagai putri dari Papua.
Persona Wira didesain sebagai petugas Hubungan Masyarakat yang berasal dari Kalimantan, sementara persona Wibawa didesain sebagai anggota humas yang berasal dari Jawa.
Menanggapi beberapa tuduhan netizen, petugas Imigrasi Soekarno Hatta menegaskan bahwa persona Bhumi, Pura, Wira, dan Wibawa tidak di-blend dengan foto selebriti.
Sebelumnya terdapat tudingan di dunia maya bahwa foto Dewi Persik, seleb TikTok, seleb Korea, seleb Jepang, atau bahkan menteri negara jiran digunakan dalam perancangan karyawan AI ini.
Baca Juga: Lionel Messi pergi ke Saudi Arabia untuk survei karir, PSG tidak izinkan dan beri denda