Presiden Prabowo Subianto Puji Inovasi Pertanian dan Perkembangan Teknologi Brasil, Sebut Bisa Jadi Contoh untuk Indonesia

JAKARTA INSIDER — Presiden RI Prabowo Subianto memuji perkembangan teknologi Brasil khususnya di bidang pertanian.

Menurutnya, inovasi itu dapat menjadi contoh untuk diterapkan dalam produktivitas pertanian di Tanah Air. 

Hal itu ia ungkapkan saat pertemuan dengan Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva di Istana Palacio do Planalto, Brasilia pada Rabu (9/7).

Baca Juga: Tak Ada Lagi Jejak Assad, Suriah Resmi Ganti Lambang dan Identitas Negara Di Bawah Pemerintahan Ahmed al Shaara

"Brasil berada di garis depan. Anda memberikan contoh yang baik dengan penggunaan biofuel dan inovasi Anda di bidang pertanian, serta produktivitas Anda, yang akan sangat bermanfaat bagi Indonesia jika kita belajar dari pengalaman Anda," ujar Prabowo.

"Dan Anda, Presiden Lula, beserta para menteri Anda, telah dengan baik hati menerima permintaan kami untuk mengirimkan lebih banyak tim ahli teknis kami guna mempelajari inovasi, modernisasi, serta teknologi Anda di sini," sambungnya.

Baca Juga: Tak Hanya Kematian Diplomat Muda Arya Daru Pangayunan Yang Masih Menyisakan Misteri, Ternyata ini 8 Kasus Tragis di Indonesia yang Belum Terungkap

Selain di bidang pertanian, Prabowo juga mengungkapkan bahwa kedua negara telah menjalin banyak kerja sama lain termasuk energi, pertahanan dan pangan.

Brasil, kata Prabowo, juga menjadi salah satu panutan bagi program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Indonesia, yang akan mencapai 82,9 juta porsi makanan per hari pada Desember mendatang.

"Ketahanan dan kepuasan pangan sangat penting bagi Indonesia, dan kami dengan jujur menyatakan bahwa kami telah menjadikan program Anda sebagai panutan.

Baca Juga: Lana Del Rey Dukung Palestina: Saya Selalu Mendoakan Kedamaian dan Keselamatan untuk Mereka

Dan kami sekarang sedang menjalankan program untuk program makanan bergizi gratis bagi anak-anak dan ibu hamil Indonesia. Dan kami berada di jalur yang tepat. Kita akan mencapai 82,9 juta porsi makanan per hari pada Desember 2025," ungkapnya. 

Di akhir sambutannya, Prabowo mengundang Lula untuk berkunjung pada Oktober, bertepatan di bulan kelahiran Prabowo dan Lula untuk kunjungan kenegaraan dan merayakan ulang tahun bersama.***