Walker menjadi kunci pertahanan Inggris, dengan gaya bertahan yang ortodoks di kanan dari empat bek timnya di turnamen, selain juga mampu memainkan tugasnya ketika sang pelatih memasang tiga pemain bertahan.
Meskipun mempunyai kecepatan, Walker tidak terlalu sering memiliki pengalaman di sisi sayap.
Baca Juga: Meski tersingkir dari Piala Dunia Qatar 2022, Luis Enrique tetap ingin melatih timnas Spanyol
"Saya tidak terlalu menyerang ke depan seperti ketika saya bermain untuk Tottenham sebagai bek kanan," kata dia.
"Ini lebih ke soal membaca pertandingan, lawan, formasi yang diinginkan manajer dan beradaptasi dengan itu," jelasnya.
Walker juga dibuat sedikit kesal menanggapi pertanyaan awak media soal Mbappe dan bagaimana Inggris melakukan konfrontasi kepadanya.
Baca Juga: Jelang Argentina vs Belanda di Piala Dunia Qatar 2022, Nathan Ake: Perlu waspadai Julian Alvarez
"Pertandingan ini bukan Inggris vs Mbappe, ini Inggris vs Prancis," kata dia.
"Kami akan menghormatinya tapi saya tidak akan membuka jalan baginya untuk mencetak gol," ungkap Walker.
"Ini babak penentuan, apabila kami kalah kami pulang," kata pemain berusia 32 tahun itu.***
Artikel Terkait
Kurus karena tekanan batin, tangis Alyssa Soebandono tak terbendung di depan Dude Harlino
Kalah dengan cara adu penalti dari Maroko, Sergio Busquets: Ini sulit bagi kami
Setelah Belgia angkat kaki dari Piala Dunia Qatar 2022, Eden Hazard umumkan status karirnya
Alyssa Soebandono terlihat kurus sekali, inilah kata pakar kesehatan ...
Resep kemenangan melawan Argentina di Piala Dunia Qatar 2022, Virgil Van Dijk: Kekompakan adalah kuncinya