JAKARTA INSIDER – Ajang yang paling dinantikan setelah tahun 2018 tepatnya 4 tahun lalu ini ialah Piala Dunia 2022.
Sebagai perhelatan sepakbola terbesar yang diadakan oleh FIFA mempunyai sejarah singkat berikut.
Pada mulanya Piala Dunia didorong oleh kesuksesan turnamen sepak bola di tiap olimpiade musim panas yang diadakan.
Jules Rimet yang menjabat presiden FIFA kala itu langsung mengambil langkah turnamen sepakbola yang terpisah dengan olimpiade
Jules Rimet kemudian mengadakan Kongres FIFA di Amsterdam pada 28 Mei 1928.
Peserta kongres menyepakati turnamen tersebut diadakan dengan nama Piala Dunia alias FIFA World Cup.
Baca Juga: Anies dijadwalkan bergerilya ke Aceh 2-3 Desember, Nasdem yakin akan disambut lebih meriah
Pila Dunia pertama kali digelar pada 1930 dan yang menjadi tuan rumah terpilih adalah Uruguay, karena saat itu Uruguay adalah raja di olimpiade musim panas.
Makanya secara tidak langsung Uruguay adalah kandidat paling menjanjikan.
Saat diadakan pertama kali Piala Dunia diikuti oleh 13 negara. Antusias penontonnya juga sangat besar.
Baca Juga: Piala dunia 2022 di Qatar, upacara pembukaan dihadiri oleh para pemimpin dunia
Karena berhasil mendatangkan 519 ribu penonton dengan rata-rata 32 ribu penonton dalam 1 pertandingan.
Di Piala Dunia pertama ini, Uruguay keluar sebagai pemenang setelah mengalahkan Argentina dengan skor 4-2 dan membuktikan diri sebagai tim sepakbola terbaik pada saat itu.
Karena ajang Piala Dunia dilakukan tiap 4 tahun sekali maka Piala Dunia kedua digelar pada tahun 1934.
Artikel Terkait
Pembukaan Piala Dunia 2022 Qatar, kok bikin semuanya khusyu. Apa yang terjadi?
Pertama kali dalam sejarah, Pembukaan Piala Dunia 2022 diawali pembacaan ayat suci Al Quran oleh disabilitas
Jungkook BTS bakal berduet dengan penyanyi Qatar Fahad Al-Kubaisi dalam rangkaian pembukaan Piala Dunia 2022
Sekilas review Piala Dunia di Qatar 2022, tim tuan rumah kalah 2-0 dari Ekuador
Karim Benzema mangkir saat gelaran Piala Dunia di Qatar 2022, timnas Prancis akan lakukan hal ini