JAKARTA INSIDER - Tragedi Stadion Kanjuruhan hingga saat ini masih terus diselidiki, karena pertandingan yang melibatkan Aremania tersebut rupanya berakhir dengan banyak korban.
Polisi hingga kini masih melakukan pemeriksaan dengan beberapa saksi, bahkan telah menghadirkan 80 saksi.
Tak hanya itu pihak Komnas HAM juga ikut untuk terus melakukan investigasi atas tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur yang mengakibatkan ratusan korban tewas pada (1/10/22).
Baca Juga: Polisi periksa ketua umum PSSI terkait tragedi Kanjuruhan
Berdasarkan hasil investigasi sementara, ditemukan fakta tidak ada rekaman CCTV di Stadion Kanjuruhan yang dihapus.
Hal tersebut usai dilakukan pendalaman kepada teknisi dan pihak Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang.
"Apakah ada tidak terlihat atau terhapus? Kami lihat itu semuanya ada, jadi tidak ada yang terhapus," ungkap Komisioner Komnas HAM RI M Choirul Anam dalam siaran persnya, Jumat (21/10/2022).
Baca Juga: Autopsi korban Kanjuruhan dibatalkan: TGIPF pastikan tidak ada intimidassi
Meskipun tidak ada CCTV yang terhapus, Komisioner Komnas HAM mengakui adanya permasalahan teknis terhadap 16 titik CCTV yang mengarah ke lokasi parkir.
Pasalnya CCTV tersebut diungkap Anam tengah blank atau tidak ada hasil rekamannya.
"Dikatakan memang ada problem teknis terkait kamera, ada pergantian kamera sejak hari Jumat oleh teknisinya. Cuma setting dari CCTV tersebut belum selesai sampai hari H pertandingan," tuturnya.
Baca Juga: Anak ini kehilangan kedua orangtuanya sekaligus dalam tragedi Kanjuruhan
"Sehingga ketika merekam peristiwa kadang-kadang bisa, kadang-kadang tidak. Karena itu ada sinkronisasi IT dan sebagainya, secara teknis itu jadi persoalan," tandasnya.***
Artikel Terkait
Kenali faktor yang dapat meningkatkan risiko gagal ginjal akut
Bunda, obat penurun demam tak melulu paracetamol. Berikut ini penjelasan ahli
Dirut RSCM menjelaskan penyebab gagal ginjal akut pada anak
5 rekomendasi serum untuk kulit berjerawat di bawah 100rb!
Bocoran Ikatan Cinta 21 Oktober 2022: ingatan Aldebaran sudah pulih kembali