JAKARTA INSIDER - Stadion San Siro siap menyambut kehadiran seorang penjaga gawang baru yang memiliki latar belakang yang unik dan menarik.
Emil Audero Mulyadi, seorang kiper berusia 26 tahun, resmi menjadi bagian dari Inter Milan dengan status pinjaman dan opsi pembelian di masa depan.
Dua budaya, dua jiwa, dua dunia yang bertemu: ketenangan lautan Indonesia bersatu dengan ketahanan dan kekuatan pegunungan Piedmont.
Ini adalah ciri-ciri yang dimiliki oleh penjaga gawang baru Inter, Emil Audero Mulyadi, sejak masa kecilnya.
Lahir pada 18 Januari 1997 di Mataram, pulau Lombok, ia memiliki ayah Indonesia dan ibu Italia.
Emil tumbuh besar di Cumiana, di provinsi Turin, dan di sinilah dia pertama kali menginjakkan kaki di lapangan dan mengembangkan cintanya pada permainan sepak bola.
Baca Juga: Erling Haaland berkunjung ke Korea Selatan dan bertemu dengan Jisoo Blackpink
Dimulai dari Cumiana Calcio, Audero awalnya adalah seorang pemain lapangan dan baru pertama kali mengenakan sarung tangan beberapa tahun kemudian, sebelum akhirnya bergabung dengan Akademi mantan penjaga gawang Marco Roccati.
Pada usia sebelas tahun, ia terlihat oleh para pencari bakat Juventus dan masuk ke sektor Pemuda Si Nyonya Tua, melewati setiap kelompok usia sebelum akhirnya mencapai Tim Utama.
Dengan kemauan untuk belajar dan berkembang, Audero membuat debut profesionalnya di Serie A melawan Bologna pada 27 Mei 2017.
Musim 2017/18 menjadi langkah lain dalam karirnya, pindah ke Venezia di Serie B, di mana ia terbukti menjadi salah satu penjaga gawang terbaik.
Itu adalah tahun yang luar biasa bagi Emil, menerima kepercayaan dari Pelatih Kepala Filippo Inzaghi dan menyelesaikan musim di babak playoff kedua.