JAKARTA INSIDER - Mendapatkan perlakuan yang berbeda, atlet renang Indonesia I Gede Siman Sudartawa kecewa dan putuskan tidak ikut pawai pemenang medali SEA Games 2023 di Jakarta.
Seperti yang kita ketahui, Siman Sudartawa dalam SEA Games 2023 berhasil menyabet dan membawa pulang medali emas dalam olahraga renang pada kategori 50 meter gaya punggung.
Merasa telah berjuang bersama-sama di Kamboja, Siman Sudartawa menyoroti perbedaan perlakuan yang diterimanya dan atlet cabang olahraga lain dengan atlet sepak bola U22 Indonesia.
Siman Sudartawa menjelaskan perbedaan perlakuan sudah ia dapatkan ketika para atlet dikumpulkan di gedung Kemenpora.
Para atlet sudah datang lebih dulu pada pukul 08.00 WIB di Gedung Kemenpora untuk melakukan pawai, akan tetapi mereka diminta menunggu atlet sepakbola yang belum datang.
Lebih dari 30 menit, Timnas U22 Indonesia baru tiba di Gedung Kemenpora dan pawai pun mulai dilaksanakan.
Terlanjur kecewa dengan perlakuan spesial yang diberikan kepada Timnas U22 sepakbola, Siman Sudartawa memilih untuk tidak ikut dalam pawai.
Ditambah lagi Timnas U22 memimpin pawai dengan menggunakan bus double decker, sementara atlet cabang olahraga lain berada pada bus karnaval yang disediakan Kemenpora.
Melihat ketimpangan perlakuan yang begitu jauh, Siman Sudartawa kepada awak media menyebutkan seharusnya para atlet mendapatkan fasilitas yang sama.
“Kalau ada yang pake bus double decker, ya harus semua dong, harus sama, kan kita sama-sama berjuang,” tutur Siman dilansir JAKARTA INSIDER dari YouTube MetroTV pada Sabtu (20/5/2023).
Siman Sudartawa menilai meskipun Timnas U22 cabang olahraga berhasil meraih medali emas sejak 32 tahun terarkhir, seharusnya perlakuan yang sama juga diberikan oleh Kemenpora.