“Kita hanya perlu melihat kembali permainan,” sebut Jay Idzes.
Renard: Indonesia Bukan Lawan Mudah
Dari kubu lawan, pelatih Arab Saudi, Herve Renard juga memberi pengakuan yang jujur tentang performa Indonesia dalam laga semalam.
“Saya mengenal tim Indonesia dengan baik. Mereka meninggalkan rasa pahit di hati kami saat kami menghadapi mereka di kandang sebelumnya,” ujar Renard seusai laga di Jeddah, pada hari yang sama.
Renard menilai kemenangan dramatis 3-2 atas Indonesia bukan hasil yang datang dengan mudah.
“Kami kebobolan lebih dulu, tapi reaksi kami luar biasa.
Saya tidak ingat kapan terakhir kali kami menciptakan begitu banyak peluang,” terangnya.
Di sisi lain, pelatih asal Prancis itu juga menegaskan kemenangan ini belum berarti apa-apa dalam kompetisi di Grup B bersama Indonesia dan Irak.
“Tidak ada yang akan memberi kami tiket lolos begitu saja.
Kami harus berjuang sendiri dengan keyakinan penuh,” tambahnya.
Garuda Belum Patah Asa Menuju Piala Dunia
Bagi publik sepak bola Indonesia, dua pertandingan di Round 4 sejatinya menjadi ujian mental sekaligus kebanggaan tersendiri.
Jika Garuda mampu menaklukkan Irak dan memaksa hitung-hitungan selisih gol menjadi dramatis, maka asa ke Piala Dunia masih menyala.
Pada akhirnya, seperti kata sang kapten, perjuangan Timnas Indonesia di Round 4 belum berakhir.
Garuda masih punya dua sayap, dan belum patah asa menuju Piala Dunia.***