JAKARTA INSIDER - Pendiri Microsoft Bill Gates meramalkan bahwa manusia akan bekerja dua hari dalam seminggu di masa depan, benarkah?
Bill Gates sering kali membuat pernyataan yang menggemparkan publik, termasuk prediksi-prediksinya tentang masa depan.
Terbaru, Bill Gates mengatakan bahwa di masa depan akan terjadi pengurangan jam kerja secara besar-besaran seiring dengan semakin berkembangnya teknologi.
Baca Juga: Indonesia Menang 2-0 atas Afghanistan, Ketum PSSI Bangga Garuda Muda Jadi Wakil Tunggal ASEAN
Perkembangan inilah yang dapat mengubah konsep bekerja dan waktu luang manusia.
Ramalan tersebut diungkapkan Bill Gates dalam diskusi di siaran "What Now?" yang dipandu oleh Trevor Noah.
"Jika kita melihat lebih jauh, tujuan hidup bukan hanya untuk bekerja," kata Bill Gates, dikutip dari Fortune.
Bill Gates menuturkan bahwa suatu hari nanti masyarakat akan sampai pada kondisi di mana mereka hanya perlu bekerja dua sampai tiga hari seminggu atau bahkan lebih sedikit.
Mengingat, saat ini teknologi semakin berkembang, terutama kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) yang dapat mempermudah pekerjaan manusia.
"Jika mesin bisa membuat semua makanan dan barang-barang lainnya, dan kita tidak perlu bekerja sekeras itu, itu bisa menjadi suatu hal yang baik," ujarnya.
Baca Juga: 10 Negara paling rasis di Dunia, ada India dan Israel!
Tak cukup sampai disitu, Bill Gates pun menambahkan, Al diramalkan mampu mengerjakan berbagai tugas yang saat ini masih dilakukan oleh manusia.
Misalnya, beberapa pekerjaan jasa seperti profesi dokter, guru, dan lainnya akan mengalami perubahan besar dalam dekade ke depan.
Pekerjaan-pekerjaan yang bisanya hanya bergantung pada keahlian manusia akan tergantikan dengan adanya teknologi.
Artikel Terkait
Prabowo optimis Indonesia akan jadi ekonomi terbesar ke-4 dunia, Presiden: Masa depan kita cerah!
BAIC hadirkan inovasi teknologi tinggi untuk mobilitas masa depan
Pemerintah perlu ciptakan lapangan kerja berbasis teknologi untuk hadapi tantangan masa depan
Bill Gates prediksi AI akan gantikan peran Guru dan Dokter dalam 10 tahun ke depan
Bill Gates ramal masa depan kerja, cukup 2 hari seminggu berkat AI