Mengutip dari laman Sekretariat Negara, Presiden Prabowo meninjau langsung pelaksanaan program MBG di SDN Jati 05 Pagi, Pulogadung, Jakarta Timur, pada Senin, 3 Februari 2025.
Di SD tersebut, Presiden langsung meninjau beberapa kelas untuk melihat pelaksanaan MBG.
“Ia (Presiden Prabowo) tampak memperhatikan dengan seksama menu makanan bergizi yang disajikan untuk para siswa,” tulis pernyataan laman Sekretaris Negara.
Setelah dari SDN Jati 05 Pagi, Presiden melanjutkan kunjungannya ke Taman Kanak-Kanak Negeri (TKN) Pulogadung 02 Jakarta Timur untuk melihat bagaimana program MBG diterapkan di tingkat pendidikan usia dini.
Tak hanya mengunjungi sekolah, Presiden juga mengunjungi dapur MBG di kawasan Rawamangun.
“Dengan adanya program ini, diharapkan anak-anak dapat tumbuh lebih sehat, cerdas, dan siap menjadi generasi penerus bangsa yang berkualitas,” tulis pernyataan dalam laman Sekretariat Negara tersebut.
Target awal program Makan Bergizi Gratis
Program MBG ini sejak awal memiliki target 15 juta anak-anak Indonesia mendapatkan makanan yang bergizi pada September 2025 nanti.
Saat sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden Jakarta pada Rabu, 22 Januari 2025 lalu, Presiden Prabowo mengungkapkan target MBG.
“Untuk Januari sampai April 2025 program ini sasarannya adalah 3 juta anak,” kata Presiden Prabowo.
“Bulan April sampai Agustus 2025 akan menuju 6 juta anak, September kita harapkan 15 juta anak,” imbuhnya.
“Dan akhir 2025 target kita adalah semua anak-anak Indonesia bisa dapat makan bergizi,” pungkasnya.***
Artikel Terkait
PM Justin Trudeau sebut barang dari AS kena pajak 25 Persen, Donald Trump serukan Kanada untuk jadi negara bagian Amerika Serikat
Usai ingin mencaplok Greenland, Donald Trump tantang PM Justin Trudeau, sebut Kanada lebih baik gabung menjadi Negara bagian AS
Mendiang Hassan Nasrallah mantan Pemimpin Hezbollah akan dimakamkan tanggal 23 Februari 2025
Pemimpin Hezbollah: Pemakaman mendiang Hassan Nasrallah akan digelar secara terbuka tanggal 23 Februari 2025
Era Donald Trump Dollar semakin perkasa dan Rupiah terperosok, mengingat kembali BJ Habibie yang berhasil menguatkan Rupiah usai masa Krisis Moneter