Dalam kegiatan pengepulan batu bara ilegal, Ismail Bolong mengaku mendapat keuntungan 5 sampai 10 miliar rupiah tiap bulannya
Ismail mengaku telah berkoordinasi dengan seorang perwira tinggi polri dan sudah menyetor 3 kali yaitu di bulan September 2021 sebesar Rp 2 miliar, Oktober Rp 2 miliar dan November 2021 Rp2 miliar.
Namun belakangan, Ismail menarik pengakuannya itu dengan membuat video klarifikasi, bahwa ada perwira tinggi Polri yang menekannya untuk membuat video terkait pengakuan pemberian uang ke Komjen Pol Agus Andrianto.
Sementara Agus juga membantah telah menerima uang sebesar Rp6 miliar dari Ismail Bolong.
Namun belakangan, Ismail menarik pengakuannya itu dengan membuat video klarifikasi, bahwa ada perwira tinggi Polri yang menekannya untuk membuat video terkait pengakuan pemberian uang ke Komjen Pol Agus Andrianto.***