hukum-kriminal

Modus penipuan ecommerce terbaru, ceritanya ingin order tapi dikirim file PDF berbahaya melalui chat Whatsapp

Selasa, 16 Mei 2023 | 13:30 WIB
Modus penipuan baru di e-Commerce: File PDF berbahaya di WhatsApp bisa mencuri data pribadi Anda. Baca artikel ini untuk menghindarinya! (Unsplash Bruce Mars)

JAKARTA INSIDER - Berinteraksi secara online kini menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari kita.

Sayangnya, dengan kemajuan teknologi ini, penipuan online juga semakin canggih.

Salah satunya adalah modus penipuan e-Commerce terbaru yang melibatkan pengiriman file PDF palsu melalui WhatsApp, berpotensi mengandung virus yang bisa meretas data pribadi Anda.

Baca Juga: Punya otak encer, 5 zodiak ini cocok menjadi seorang dokter

Penipu mencoba menghubungi lewat Whatsapp supaya lebih tidak terlacak (Twitter @txtdarionlshop)

Pada tanggal 15 Mei 2023, akun Twitter @txtdarionlshop melaporkan peningkatan laporan dari netizen tentang modus penipuan baru ini.

Modus operandi penipuan ini dimulai dari percakapan dengan calon konsumen di platform e-Commerce seperti Shopee, Tokopedia, dan TikTok Shop.

Konsumen ini kemudian meminta penjual untuk berkomunikasi melalui WhatsApp.

Baca Juga: Duta Sheila on 7 buka-bukaan di depan Ustadz Salim Fillah, ternyata keturunan Kyai Mojo

Contoh file Pdf berbahaya yang dikirim oleh sindikat jahat (Twitter @txtdarionlshop)

Dalam percakapan WhatsApp tersebut, konsumen akan mengirimkan file PDF yang disebut sebagai 'List Order.'

Padahal, file tersebut sebenarnya adalah file jahat yang bisa meretas data pribadi Anda jika dibuka.

Salah satu penjual yang pernah mengalami hal ini mengaku baru sadar setelah membuka file tersebut dan langsung menghapusnya.

Baca Juga: Nyaleg tanpa mahar, kisah perjuangan nyata perempuan Indonesia di panggung kotor politik

Halaman:

Tags

Terkini