hukum-kriminal

Pelaku penembakan kantor MUI Pusat gunakan Air Softgun , Asrorun Niam: Nanti kita update, yang jelas ada dua

Rabu, 3 Mei 2023 | 11:00 WIB
Ketua MUI Bidang Fatwa Asrorun Niam Sholeh menyebutkan terdapat dua orang yang terluka dalam penembakan kantor MUI (Instagram @niam_sholeh)

 

JAKARTA INSIDER - Pada peristiwa penembakan Kantor MUI Pusat terdapat dua orang staf Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang terluka.

Namun hingga kini kronologi penembakan Kantor MUI Pusat belum bisa dijelaskan oleh Asrorun Niam Sholeh yang merupakan Ketua MUI Bidang Fatwa.

Lebih jauh Asrorun Niam juga menjelaskan tentang adanya pembekkukan terhadap pelaku penembakan Kantor MUI Pusat.

Pihak kepolisian menjelaskan bahwa senjata yang digunakan oleh pelaku penembakan Kantor MUI Pusat adalah air softgun.

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto juga langsung mendatangi TKP persitiwa penembakan Kantor MUI Pusat.

Baca Juga: Status AKBP Achiruddin Hasibuan, telah resmi ditetapkan sebagai tersangka dan PTDH

Namun Irjen Pol Karyoto juga menyampaikan bahwa pihaknya masih menunggu laporan lebih lengkap dari Laboratorium forensik (Labfor).

Dilansir JAKARTA INSIDER dari PMJ news pada Rabu (3/5/2023) tentang korban penembakan Kantor MUI Pusat yang telah dialkukan oleh orang yang kini identitasnya mulai terungkap.

Sejauh ini ada dua orang yang terluka menjadi korban dalam peristiwa penembakan Kantor MUI Pusat.

“Ada staf MUI, ada dua,” ujar Asrorun saat dihubungi, Selasa (2/5/2023).

Asrorun Niam tidak menjelaskan secara detail mengenai kronologi penembakan Kantor MUI Pusat yang terjadi Selasa 2 Mei 2023.

Baca Juga: Penembak Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat tewas, Kapolres Metro Jakpus: Barang bukti senjata pelaku

“Ini lagi proses. Nanti kita update, yang jelas ada dua. Satu kena punggungnya,” tandasnya.

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto menyebut senjata yang digunakan oleh pelaku penembakan kantor pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI) yakni jenis senjata air softgun.

Halaman:

Tags

Terkini