hukum-kriminal

Kematian tragis AKBP Buddy Kasat Narkoba Polres Jakarta Utara, pakar hukum ungkap tiga kemungkinan ini

Minggu, 30 April 2023 | 13:37 WIB
Kematian Almarhum AKBP Buddy Alfrits masih menyisakan misteri bagi keluarga, pakar hukum ungkap hal ini.

Namun demikian, tegas Abdul Fickar, jika dikaitkan dengan status korban sebagai petugas negara, Maka sangat mungkin kematian ini bagian dari hasil rekayasa pihak-pihak yang memang menghendaki kematian korban.

“Motifnya menjadi sangat mungkin korban merugikan kelompok,” tutupnya.

Sebagaimana diketahui, bahwa Polisi sementara ini menduga Buddy bunuh diri dengan menabrakan diri ke kereta.

Baca Juga: Jelang perayaan May Day 2023, TNI siapkan sebanyak 3.500 personel stand by on call

“Untuk motif ini (bunuh diri) masih di dalami,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan di Stasiun Jatinegara, Sabtu (29/4).

Di sisi lain, AKBP Buddy, sudah lama menderita penyakit empedu. Ia diketahui sering diberi izin berobat, dan menjalani sejumlah tindakan medis untuk menyembuhkan penyakitnya.

Menurut Trunoyudo, penyakit empedu yang diderita oleh AKBP Buddy sudah kronis.

Sementara itu keluarga menyebut ada kejanggalan di balik kematian Buddy secara mendadak. Keluarga pun menganggap dugaan Buddy bunuh diri di rel kereta api tak masuk akal.

Baca Juga: Babak belur oleh Rusia, Amerika Serikat mulai pasang detektor nuklir di penjuru wilayah Ukraina

“Karena jabatan kasat narkoba, itu jadi pertanyaan besar, dengan kematian mendadak. Tahu-tahu ada berita ditabrak. Tak logis bagi kami bagi keluarga,” kata Paman Buddy, Cyprus A Tatali kepada wartawan, Sabtu (29/4) malam.

Cyprus menduga keponakannya tewas berkaitan dengan jabatan Kasat Narkoba Polres Jakarta Timur yang baru diembannya.

“Kami menduga karena ada jabatan baru mungkin ada yang diduga dia mau sidik, kan Kasat Narkoba, kan narkoba di situ kan berhadapan di situ mafia, pelaku-pelaku mafia,” kata Cyprus.

Ia mengklaim bahwa AKBP Buddy dalam kondisi sehat serta tak ada permasalahan apapun dengan keluarga.

Baca Juga: 8 Tips jitu atur keuangan agar tidak boros selama Ramadhan, jangan terlena dengan bujukan Paylater dan Pinjol!

“Yang memunculkan kecurigaan itu karena semua berjalan sehat, keluarga baik, soal ekonomi tidak mungkin mati lapar, nah kebutuhan-kebutuhan pemain seperti itu. Ini jadi pertanyaan besar dari kami keluarga,” ungkapnya.

Halaman:

Tags

Terkini