hukum-kriminal

Kasus Band Sukatani: Empat anggota Polisi jalani pemeriksaan Propam terkait dugaan pelanggaran

Minggu, 23 Februari 2025 | 06:07 WIB
Empat anggota polisi diperiksa Propam terkait dugaan pelanggaran dalam kasus Band Sukatani (tangkapan layar CNN )

JAKARTA INSIDER - Empat anggota kepolisian kini tengah menjalani pemeriksaan oleh Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) terkait dugaan pelanggaran dalam kasus yang melibatkan Band Sukatani.

Pemeriksaan ini dilakukan setelah muncul laporan mengenai keterlibatan oknum aparat dalam insiden yang mengundang perhatian publik.

Dikutip dari kanal YouTube official iNews Kasus ini bermula dari insiden di Sukatani yang melibatkan sebuah band lokal.

Baca Juga: Gubernur Lemhannas paparkan Materi tentang Geopolitik Global dalam Kuliah Strategis

Di mana terdapat dugaan penyalahgunaan wewenang oleh aparat kepolisian yang bertugas di wilayah tersebut.

Beberapa saksi menyebut adanya tindakan tidak profesional yang berujung pada pemeriksaan internal terhadap empat anggota polisi yang diduga terlibat.

Pemeriksaan terhadap empat anggota polisi ini melibatkan sejumlah saksi dan bukti yang dikumpulkan dari berbagai pihak.

Baca Juga: Ramai #KaburAjaDulu: Wamenaker persilakan, Bahlil pertanyakan Nasionalisme

Propam juga telah memanggil beberapa pihak yang terlibat untuk dimintai keterangan guna memastikan ada atau tidaknya pelanggaran kode etik maupun tindak penyimpangan dalam kasus ini.

Sementara itu, masyarakat dan netizen terus mengikuti perkembangan kasus ini, mengingat Band Sukatani memiliki komunitas penggemar yang cukup besar.

Banyak pihak berharap kepolisian dapat bersikap transparan dan profesional dalam menangani kasus ini agar kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian tetap terjaga.

Baca Juga: Ahmad Luthfi hingga Khofifah siap ikut Retret di Akmil Magelang selama 7 hari

Jika terbukti bersalah, empat anggota kepolisian yang diperiksa bisa menghadapi sanksi disiplin hingga pemecatan, tergantung pada tingkat pelanggaran yang dilakukan.

Hingga kini, Propam masih terus menggali fakta-fakta terkait kasus ini dan berjanji akan memberikan hasil pemeriksaan dalam waktu dekat.

Halaman:

Tags

Terkini