JAKARTA INSIDER - Israel dan Yaman hingga kini masih bersitegang, Israel kembali bombardir Bandara utama Yaman di ibu kota Sanaa.
Israel kembali membombardir Bandara Yaman di ibu kota Sanaa dan diduga menghancurkan pesawat Yemenia Airways yang mengangkut calon jemaah haji Yaman.
Israel menghancurkan pesawat yang akan memberangkatkan jemaah haji Yaman ke Arab Saudi.
Baca Juga: Seskab Teddy menjelaskan jamuan Gala Dinner Prabowo dan Macron tak ada mengandung alkohol
Serangan Israel ini berlangsung sehari setelah pemberontak Houthi yang menguasai Yaman menembakkan dua proyektil ke arah Israel.
Direktur Jenderal Bandara Internasional Sanaa, Khaled al-Shaief, menulis di platform X bahwa serangan tersebut menghancurkan total satu-satunya pesawat sipil milik Yemenia Airways yang masih beroperasi dari bandara itu.
Diketahui bahwasanya Yemenia Airways dijadwalkan untuk memberangkatkan para jemaah haji Yaman ke Arab Saudi.
Baca Juga: Kementerian Agama soroti penataan kasur di tenda Calon Jemaah Haji Indonesia untuk wukuf di Arafah
Belum jelas apakah ada korban tewas dalam serangan ini. Namun, Bandara Sanaa merupakan bandara terbesar di Yaman.
Bandara tersebut baru kembali beroperasi pekan lalu setelah menjalani perbaikan sementara dan restorasi landasan pacu pasca serangan Israel sebelumnya.
Selama perang sipil berkecamuk, bandara tersebut digunakan oleh pesawat-pesawat milik Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Hanya satu pesawat Yemenia Airways tersebut yang masih beroperasi dari bandara tersebut.***
Artikel Terkait
Prabowo ajak Presiden Macron mengunjungi kelas bahasa Prancis di Akmil, Bonjour!
Jelang puncak Haji, Visa Furoda banyak yang belum terbit, begini kata AMPHURI
Tim KPK mengusut kasus dugaan korupsi Izin Tenaga Kerja Asing di Kemenaker, Imigrasi jadi perhatian
Kementerian Agama soroti penataan kasur di tenda Calon Jemaah Haji Indonesia untuk wukuf di Arafah
Seskab Teddy menjelaskan jamuan Gala Dinner Prabowo dan Macron tak ada mengandung alkohol