JAKARTA INSIDER - Perayaan Lebaran di Blitar yang seharusnya berlangsung meriah berubah menjadi insiden yang tidak diinginkan akibat ledakan petasan.
Empat warga dilaporkan mengalami luka-luka setelah petasan yang mereka nyalakan meledak secara tiba-tiba.
Kejadian ini terjadi pada malam takbiran, ketika warga tengah merayakan kemenangan dengan berbagai kegiatan, termasuk menyalakan petasan dan kembang api.
Baca Juga: Arus balik Lebaran, Jasa Marga berikan diskon tarif tol
Dikutip dari kanal YouTube Metro TV Menurut saksi mata, ledakan terjadi ketika salah satu warga menyalakan petasan berukuran besar yang diduga dibuat secara manual.
Sayangnya, petasan tersebut meledak sebelum sempat dilempar ke udara, menyebabkan serpihan dan api menyambar ke arah orang-orang di sekitarnya. Akibatnya, empat orang mengalami luka bakar dan cedera di tangan serta wajah.
Warga sekitar segera membawa para korban ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis.
Baca Juga: Timsar Tiongkok selamatkan 6 orang dari reruntuhan gempa di Myanmar
Beberapa korban mengalami luka ringan, sementara yang lain harus menjalani perawatan lebih lanjut karena terkena ledakan dalam jarak dekat.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun insiden ini menjadi pengingat akan bahaya penggunaan petasan yang tidak aman.
Pihak kepolisian yang menerima laporan langsung turun ke lokasi untuk menyelidiki lebih lanjut.
Petugas juga mengimbau masyarakat agar tidak menggunakan petasan berukuran besar atau buatan sendiri yang tidak memiliki standar keamanan.
Baca Juga: Tiket lebih murah, warga Aceh pilih mudik via Malaysia
Selain itu, aparat desa setempat mengingatkan warga untuk lebih berhati-hati dalam merayakan Lebaran agar tidak terjadi kejadian serupa di masa mendatang.
