Elma Theana akui menyesal kenalkan Ferry Irawan ke Venna Melinda: Kalau tau dia jahat enggak akan kukenalin...

JAKARTA INSIDER- Venna Melinda masih hangat diperbincangkan publik tanah air pasca jadi korban kasus KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga) dari sang suami, Ferry Irawan.

Hingga kini Venna Melinda masih mendapat perawatan di sebuah rumah sakit yang ada di Surabaya ditemani sang anak, Athalla.

Venna  Melinda mendapat KDRT dengan kondisi hidung yang berdarah-darah dan dugaan alami patah tulang rusuk.

Kasus KDRT yang dialami Venna Melinda pun turut menyeret nama Elma Theana. Pasalnya Elma adalah mak comblang antara Venna Melinda dan Ferry Irawan.

Baca Juga: Elma Theana prihatin Venna Melinda jadi korban KDRT Ferry Irawan: Kaget orangnya terlihat lembut ternyata KDRT

Dilansir dari JAKARTA INSIDER dari Youtube Intens Investigasi pada Rabu, (11/1/2023) menunjukkan Elma Theana memberikan tanggapannya atas kasus Venna Melinda dan Ferry Irawan.

Elma Theana menganggap bahwa kasus KDRT dari Ferry Irawan tetaplah salah, karena kondisi Venna Melinda yang sampai berdarah-darah tersebut.

Sebelumnya, Elma Theana bertutur menyatakan rasa keprihatinannya atas kasus KDRT yang menimpa Venna Melinda.

Elma Theana akui tidak menyangka seorang Ferry Irawan melakukan kasus KDRT, hingga akhirnya ia tahu dari beberapa video mantan istri Ferry yang juga rata-rata korban KDRT.

Baca Juga: Tidak hanya alami pendarahan hidung, Venna Melinda alami patah pada tulang rusuk imbas KDRT dari Ferry Irawan

Elma Theana pun juga ungkap rasa penyesalannya karena telah jadi mak comblang dan mengenalkan Ferry Irawan kepada Venna Melinda yang berujung kasus KDRT.

“Yak arena kita enggak tahu kalo Ferry Irawan seperti itu,” kata Elma Theana.

“Dimata kita kan Ferry Irawan pribadi yang baik, pribadi yang sangat menyenangkan, ya gak nyangka gitu,” tutur Elma Theana.

“Kalau memang kita tau Ferry Irawan itu enggak baik, enggak mungkin kita mau memperkenalkan Ferry ke Venna Melinda,” ujar Elma Theana.

Baca Juga: Diduga karena Venna Melinda ingin kembali ke politik menyebabkan Ferry Irawan tidak suka dan lakukan KDRT