Lirik lagu Buih Jadi Permadani - Zinidin Zidan, beserta maknanya: Oh mungkinkah diri ini dapat merubah buih

JAKARTA INSIDER – Lagu Buih Jadi Permadani dirilis oleh Exist Band pada tahun 1997.

Kini lagu tersebut populer kembali setelah banyak dinyanyikan oleh musisi cover.

Tri Suaka, Nabila Maharani dan Zinidin Zidan merupakan musisi yang mengcover lagu tersebut dan mempopulerkannya kembali.

Baca Juga: Benny Simanjuntak ogah bandingkan Ririn Dwi Ariyanti dan Dhena Devanka: Ririn cantik, artis. Dhena? Dulu SPG

Sampai tulisan ini dibuat, cover yang dibuat oleh Tri Suaka, Nabila Maharani dan Zinidin Zidan sudah ditonton sebanyak 137 juta kali.

Video musik cover tersebut diunggah ke dalam kanal Yotube salah satu musisi cover itu, Nabila Suaka.

Banyak diantara penonton musik cover yang dibuat oleh Tri Suaka, Nabila Maharani dan Zinidin Zidan itu terkesima dan mengagumi penghayatan dalam bernyanyi yang dilakukan oleh tiga musisi itu.

Baca Juga: LBH Jakarta kecam keras Perppu Cipta Kerja, wajah kediktatoran pemerintah dalam praktik legislasi!

Bahkan Zinidin Zidan yang melihat Nabila Maharani hampir mengeluarkan air mata membuatnya juga ikut menyela air mata yang keluar dari matanya sambil meminta Nabila Maharani untuk tidak menangis.

Diketahui beberapa waktu lalu, Zinidin Zidan pernah tersandung kasus dan kehilangan banyak followers media sosialnya.

Terlepas dengan kasus Zinidin Zidan yang diduga menghina Andika Kangen Band, lagu Buih Jadi Permadani tak pernah kekurangan penggemar.

Baca Juga: Berita buruk menghampiri timnas Indonesia jelang laga krusial melawan Filipina pada lanjutan Piala AFF 2022

Makna lagu Buih Jadi Permadani
Lagu Buih Jadi Permadani bercerita tentang perasaan cinta seseorang dalam keadaan yang serba kekurangan.

Cerita ini digambarkan pada lirik reff yang berbunyi "Buih Jadi Permadani" di mana keraguan akan mencintai dan dicintai itu mulai dirasakan oleh sosok yang serba kekurangan itu.