JAKARTA INSIDER - Sultan Akhyar, Seorang Pria asal Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) akhir-akhir ini tengah viral dan menjadi buah bibir khalayak ramai setelah menjadi 'sutradara' di balik siaran langsung (live) nenek-nenek yang mandi lumpur di TikTok sambil mengemis gift.
Pasalnya, Sultan dianggap telah menjual kesedihan para nenek-neken itu demi mendapat cuan untuk keuntungan pribadinya.
Akibat perbuatan memalukan yang dia sebut sebagai 'karya' itu, Sultan Akhyar sang sutradara live nenek-nenek mandi lumpur itu mendapatkan banyak sorotan negatif dari netizen.
Baca Juga: Vinicius Junior mendapatkan dukungan dari Real Madrid dan suporternya untuk melawan tindakan rasis
Seperti sudah janjian, netizen serentak menghujani Sultan Akhyar dengan cacian dan makian yang tak ada hentinya.
Sampai-sampai Sultan Akhyar harus diundang ke salah satu acara TV untuk menyampaikan klarifikasinya.
Seolah-olah tak puas dengan semua cacian dan makian kepada dirinya, Sultan Akhyar malah berulah lagi dengan menyebutkan dirinya tidak mendapatkan hasil apa-apa saat diundang ke acara TV itu.
Dayung bersambut, netizen memiliki tema baru untuk memaki dan mencaci Sultan Akhyar.
“Diundang sama salah satu stasiun televisi tapi gak dapat apa-apa, terbang dari Lombok ke Jakarta cuma dapat capeknya doang,” ujar Sultan Ahyar dilansir dari akun TikTok beritaviralhits, Kamis 26 Januari 2023.
Tak berhenti disana, Sultan Akhyar juga meluapkan kekesalannya kepada Jhon LBF yang memintanya untuk berhenti live streaming tiktok dan menjual kesedihan dari para nenek-nenek tersebut untuk kemudian diberikan pekerjaan dengan gaji 6 juta.
Dengan sombongnya Sultan Akhyar mengatakan bahwa dirinya sangat bisa mendapatkan uang sebesar 6 juta dari live TikTok saja dan tidak perlu bekerja kepada Jhon LBF.
Unggahan tersebut seperti mewadahi cacian dan makian para netizen.