Hingga pada tahun 2021, keuntungan mixue terus melonjak hingga 22,4 triliun. Hal ini, karena cabang mixue yang kian tersebar setiap tahunnya.
Tak heran pendapatan pun meningkat empat kali lipat dari tahun 2019.
Lantas karena pendapatan kian meningkat dan melonjak tinggi, rupanya ini adalah alasan brand Mixue berani untuk membuka gerai di berbagai negara termasuk Indonesia.
Seperti diketahui, kini gerai Mixue di setiap sudut kota di Indonesia sudah mulai menjamur.
Lalu, apakah Mixue miliki sertifikasi halal dan lolos BPOM di Indonesia ?
Dikutip dari unggahan akun instagram mixueindonesia, langsung buka suara terkait keterangan sertifikasi halal dan BPOM Mixue di Indonesia.
Dalam unggahan tersebut rupanya pihak Mixue Indonesia memang membenarkan bahwa Mixue Indonesia belum miliki sertifikasi halal.
"Kami sangat mengapresiasi individu maupun organisasi yang menyebarkan informasi yang sebenarnya dan mendukung Mixue dalam pengurusan sertifikasi kehalalan", tulis pihak Mixue Indonesia.
Dalam hal ini, rupanya sertifikasi halal Mixue memang sudah diurus sejak awal tahun 2021, namun memang belum selesai.
Ternyata ada beberapa alasan yang pihak Mixue Indonesia beberkan terkait proses sertifikasi halal yang cukup lama, yaitu:
1. 90 persen bahan baku Mixue diimpor dari negeri Tiongkok. Hal inilah yang menjadi alasan mengapa sertifikasi halal Mixue di Indonesia sangat lama.
Lantaran proses sertifikasi halal perlu diajukan kepada Shanghai Al-Amin terlebih dahulu.
2. Sumber bahan baku tidak terpusat seluruhnya di satu kota. Hal ini lantaran, proses sertifikasi tidak hanya mengenai komposisi, namun juga proses bahan baku dan proses yang dilalui.