Staf Moonbin ASTRO bagikan anekdot yang yang tulus dan menyentuh hati, setelah kematiannya

JAKARTA INSIDER - Kepergian Moonbin ASTRO menyisakan duka mendalam bagi semua orang, keluarga, penggemar, rekan sesama artis dan juga para staf yang pernah bekerja sama dengan Moonbin.

Lebih banyak staf yang selama bekerja sama dengan Moonbin ASTRO, berbagi anekdot yang menyentuh hati setelah kematiannya.

Para staf yang bekerja ini, berbagi anekdot yang tulus setelah kematian Moonbin ASTRO.

Baca Juga: Dispatch ungkap fakta, Moonbin ASTRO sempat keluhkan kondisi badannya sebelum meninggal dunia

Dengan penghormatan tulus dari mereka, yang pernah bekerja dengan Moonbin ASTRO, yang meninggal dunia pada usia 25 tahun, membuat semua orang menangis.

Dilansir Jakarta Insider dari laman Naver, pada tanggal 21 April 2023, sebuah postingan berjudul, Kisah Moonbin ASTRO dibagikan oleh tim penerjemah luar negeri yang bekerja dengan ASTRO, beberapa kali diunggah di komunitas online.

Dalam postingan tersebut, seseorang yang mengaku sebagai bagian dari tim penerjemah yang bekerja dengan Moonbin ASTRO menyebut, Moonbin selalu menjadi orang pertama yang menyapa staf, dan sangat sopan serta rendah hati.

Baca Juga: Berbagai acara dibatalkan demi hormati mendiang Moonbin ASTRO sejumlah artis Korea Selatan ungkap belasungkawa

Staf ini juga, mengingat Moonbin ASTRO sebagai profesional sejati dalam pekerjaannya.

Bahkan ketika Moobin ASTRO sedang tidak enak badan, ia akan menari seolah rasa sakitnya hilang, begitu lampu panggung dinyalakan.

Staf ini, mengenang Moonbin ASTRO, bahwa ia sangat menyukai makanan ringan yang disebut Kattong, pernah Moonbin memakan ketiga bungkusnya sendiri.

Baca Juga: Moon Gayoung ucapkan salam perpisahan untuk Moonbin ASTRO, sahabat masa kecilnya

Hingga akhirnya, Moonbin ASTRO menanyakan, apakah ia bisa membawa pulang makanan ringan, kemudian staf itu membeli lima bungkus Kattong dengan rasa yang berbeda untuk Moonbin.

Lebih lanjut staf itu, menceritakan waktu itu, ia membungkus kue dengan bungkus gelembung, karena sangat rapuh dan meminta Moonbin ASTRO untuk membawanya selama penerbangan.

Di dalam mobil menuju bandara, Moonbin ASTRO memegang kue-kue itu seolah-olah adalah bayi yang lembut. Tak hanya itu saja, mendiang Moonbin juga memperhatikan istirahat para staf.