JAKARTA INSIDER – Polemik hilangnya rendang 200 kg dalam aksi masak besar Willie Salim di Benteng Kuto Besak (BKB), Palembang, terus berlanjut. Setelah Bobon Santoso ikut menanggapi kontroversi tersebut, Willie akhirnya buka suara dan balik menyindir lewat pesan menohok.
Melalui kanal broadcast pribadinya, Willie Salim mengaku terkejut dengan banyaknya komentar negatif, terutama dari sesama kreator kuliner yang menuduh kontennya setting-an.
Ia menilai komentar dari Bobon Santoso dan chef lain sangat disayangkan, padahal niat awalnya hanya ingin berbagi di bulan Ramadan.
Baca Juga: Gubernur Sumsel kecam konten Willie Salim: Nama Palembang dirusak demi viral, itu sengaja!
"Kaget ada yang sampai respon begini. Aku benar-benar datang untuk membantu orang yang membutuhkan," ungkap Willie.
Willie menegaskan bahwa kejadian tersebut nyata adanya. Untuk memperkuat ucapannya, ia mengutip sebuah hadis yang berbunyi:
"Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lainnya."
Menurutnya, hadis itu menjadi prinsip yang ia pegang saat membuat kegiatan berbagi tersebut. Willie juga menantang siapapun, termasuk Bobon, untuk bertanya langsung kepada para saksi di lokasi kejadian.
"Semua orang di sana jadi saksi hidup. Rendangnya memang hilang. Bulan puasa ini nggak mungkin aku bohong, aku juga takut dosa," tegasnya.
Willie kemudian menjelaskan kembali kronologi hilangnya rendang. Ia menyebut bahwa saat pergi sebentar ke toilet, rendang yang belum sepenuhnya matang justru sudah diangkut dan raib dalam sekejap.
"Jujur aku nggak marah, cuma kaget banget. Belum matang udah diambil. Sedih, niat baikku kayak nggak diterima," paparnya.
Willie mengaku sudah berusaha maksimal demi kegiatan ini, bahkan rela bangun pagi-pagi untuk beli sapi.
"Padahal aku trauma sama sapi, tapi aku paksain biar cepat matangnya. Aku nggak ada niat apa-apa, cuma mau bikin orang senang," tambahnya.
Artikel Terkait
Merasa difitnah dan ditindas oleh Nikita Mirzani sejak lama, Fitri Salhuteru: Kita boleh melawan..!
Ogah diam dan tertindas lagi oleh Nikita Mirzani, Fitri Salhuteru: Kalau ada orang yang mau menginjak kita, lawan!
Pilih untuk terus lawan si tukang menindas dan iri dengki, Fitri Salhuteru: Ada kelompok yang mendanai untuk membully!
Willie Salim beri klarifikasi usai rendang 200 kg hilang, Wali Kota Palembang turut angkat bicara
Gubernur Sumsel kecam konten Willie Salim: Nama Palembang dirusak demi viral, itu sengaja!