Baca Juga: Mengenal Catnip, tanaman favorit semua kucing!
- Lihat warna bulunya
Warna bulu pada kucing bisa menjadi salah satu pembeda antara kucing jantan dan betina. Kucing jantan cenderung berwarna merah atau oranye. Sedangkan kucing betina cenderung memiliki bulu 3 warna seperti calico dan tortoiseshell.
Namun, penandaan lewat warna ini tidak menjamin 100 persen kalau kucing merah/oranye/ginger adalah jantan, sedangkan calico dan tortoiseshell adalah betina.
Baca Juga: Cat lovers, inilah 5 tips memilih desain kandang kucing terbaik
- Cek bentuk fisik kucing
Kucing jantan cenderung memiliki bentuk tubuh yang lebih kokoh, besar terutama saat kucing belum disteril.
Kucing jantan akan mengalami perubahan fisik tubuh yang lebih besar. Misalnya kepala terutama bagian rahang yang lebih besar sehingga terkesan lebih manly. Selain itu, testis juga akan membesar seiring dengan pertumbuhan kucing.
Sementara itu, kucing betina pastinya tidak memiliki testis, tapi ada perubahan pada puting kucing. Perubahan pada puting ini akan semakin jelas dan membesar saat kucing kamu hamil dan menyusui.
Baca Juga: Felis Nigripes, Kucing Afrika yang paling mematikan sedunia!
4. Observasi perilakunya
Cara keempat adalah mengamati perilaku kucing. Pada umumnya, kucing jantan memiliki perilaku yang lebih agresif sedangkan kucing betina lebih manja apalagi saat heat period atau birahi.
Heat period akan dialami kucing betina ketika mulai memasuki usia 6-12 bulan. Bahkan ada kucing betina yang sudah mulai birahi saat usia 5 bulan. Sedangkan kucing jantan akan memasuki masa birahi mulai usia 9-12 bulan.
Kucing jantan yang belum disteril, saat memasuki heat period atau masa birahi akan mengeong dengan suara keras dan berulang-ulang. Tak jarang, kucing mengeluarkan suara yang berat dan terdengar seperti suara orang serak. Kucing jantan juga akan melakukan spraying atau kencing untuk menandai teritorialnya.
Baca Juga: Dunia Kucing: 5 manfaat sterilisasi kucing peliharaan, no 4 bikin senang para cat lovers
Sedangkan betina yang sedang birahi, kucing akan lebih manja, menggosok-gosokkan badannya ke suatu benda misalnya ke kaki pemiliknya, berguling-guling dan menunjukkan perutnya, dan bahkan mengeong berkali-kali dengan suara seperti tangisan.
Kucing betina yang sedang birahi biasanya akan mengangkat pantat dan ekornya lalu menunjukkan alat kelaminnya terutama saat kita menggaruk bagian dekat ekor.
