JAKARTA INSIDER - Peringatan Hari Pahlawan pada 10 November tahun ini adalah upaya untuk kembali mengenang jasa para pahlawan.
Selain hari peringatan ada juga nama pahlawan yang diabadikan dalam nama bandara.
Dalam catatan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, terdapat 251 bandara domestik dan internasional. Nama bandara pun banyak yang menggunakan nama pahlawan nasional.
Baca Juga: ART Ferdy Sambo kembali hadir saat persidangan, momen ini tertangkap kamera
Pertama, bandara Halim Perdanakusuma yang diambil dari nama seorang navigator pembom pertama Indonesia.
Ia dikenal juga sebagai "Bapak Penerbangan AURI" atau Abdul Halim Perdanakusuma.
Bandara Depati Amir, bandara kedua yang menggunakan nama pahlawan nasional, berada di Pangkal Pinang, Bangka Belitung.
Diambil dari nama pahlawan nasional, Depati Amir. Ia dijuluki "Panglima Perang Bangka".
Baca Juga: Kemenag menghimbau lapisan masyarakat melaksanakan salat gerhana atau salat khusuf 8 November 2022
Bandara ketiga yaitu bandara I Gusti Ngurah Rai yang berada di Bali. Diambil dari nama pahlawan nasional Brigjen TNI (Anumerta) I Gusti Ngurah Rai berasal dari Badung, Bali.
Keempat, nama pahlawan nasional yang diabadikan pada nama bandara di Surabaya, Jawa Timur. Ir Djuanda Kartawidjaya yang dijuluki "Pencetus Wilayah Laut Dalam Indonesia".
Terakhir, bandara Sultan Hasanuddin yang uniknya bandara ini sempat berganti sampai empat kali. Pahlawan nasional yang berasal dari Makassar di juluki "Ayam Jantan dari Timur".
Baca Juga: Bahaya! Jangan sekali-sekali membentak anak jika tidak ingin menjadi seperti ini...
Dilansir JAKARTA INSIDER dari akun Instagram @kemensosri pada Selasa (8/11/2022), kelima nama bandara tersebut berasal dari nama pahlawan yang diabadikan. Masih banyak lagi nama bandara yang menggunakan nama pahlawan nasional, mungkin di daerahmu salah satu nya.