Agar rumah tahan terhadap gempa, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan diantaranya yaitu:
- Tipe pondasi yang sesuai dengan kondisi tanah dan bentuk rumah.
- Penggunaan beton bertulang pada kolong dan juga balok harus sesuai standar.
- jika bangunan bertingkat, sebisa mungkin menggunakan material yang lebih ringan agar bangunan tidak terlalu menerima beban berlebih.
Sebagai contoh penggunaan dinding bata ringan pada lantai 2 dan untuk atapnya, menggunakan rangka atap dari baja ringan.
Rumah ini memiliki carport yang lebih tinggi 1,2 meter dari permukaan jalan.
Dengan carport yang lebih tinggi, jadi memiliki tanjakan yang lebih miring dengan kemiringan 17°.
Bentuk tanjakan ini juga harus diperhatikan agar pada saat keluar masuk, mobil tidak menyangkut pada sebuah tanjakan.
Namun dengan mobil yang lebih ceper desain tanjakan ini tidak akan cocok karena akan menyangkut pada tanjakan.
Selain harus memperhatikan tanjakan, pada cartport harus dipasang stopper untuk menghindari mobil menabrak rumah.
Ketinggian lantai ini lebih tinggi 1,4 meter dari permukaan jalan. Dimana ketika kita masuk, kita akan masuk ke ruangan yang dijadikan ruang tamu juga ruang keluarga.
Ruangan ini berukuran panjang 4 meter, lebar 3,5 meter dan tingginya 3 meter.
Dengan ruangan yang cukup luas, ruangan ini bisa dipasang sofa panjang, coffe table, meja tivi, Tivi dan lemari bufet.