gaya-hidup

Ingin kesehatan mental lebih terjaga? Rajinlah melakukan Journaling

Sabtu, 15 Oktober 2022 | 08:15 WIB
Ilustrasi. Rajin membuat journaling membantu kesehatan mental

JAKARTA INSIDER - Menulis buku harian yang sering kita lakukan, dalam dunia psikologi disebut dengan istilah journaling. Tahukah Anda, ternyata jornaling ini sangat bermanfaat bagi kesehatan mental kita.

Journaling merupakan aktivitas menuangkan ide, pikiran, perasaan dalam sebuah buku baik berupa tulisan, ketikan, atau gambar. Di sini, kita dapat mengekspresikan diri mulai dari keinginan, kebutuhan, bahkan harapan.

Ada juga ide-ide unik, harapan, bahagia, bahkan kesedihan yang ingin kita ungkapkan. Dewasa ini, banyak hal-hal yang tidak sesuai ekspektasi, overthinking, bahkan stress. Hal itu dapat ditulis melalui aktivitas journaling.

Baca Juga: Ayah Bunda, 10 aplikasi ini bahaya untuk anak. Segera hapus!

Hanya dengan menyediakan alat tulis dan buku harian khusus, laptop atau komputer, bahkan buku gambar jika anda memang pandai mengungkapkan emosi melalui visual, semua ekpresi dan curahan emosi bisa ditumpahkan.

Manfaat journaling bagi kesehatan mental manusia dapat membantu mengelola emosi. Baik emosi negatif ataupun positif. Hal yang sering kita pendam dapat kita ungkapkan melalui tulisan.

Melansir dari alodokter.com, berikut ini beragam manfaat journaling bagi kesehatan mental manusia.

Baca Juga: Tahukah Anda, petir di Depok diklaim terganas di dunia. Begini penjelasan ahli

Mengekspresikan perasaan.

Ketika kita ingin segera mengekspresikan perasaan yang dialami, merasa kebingungan apa yang sedang terjadi pada diri kita. Segeralah menuliskan hal-hal yang kita rasakan menggunakan bahasa kita sehari-hari tanpa harus penulisan yang baku, ini merupakan jalan yang aman dan sehat.

Mengendalikan emosi.

Dengan sering mengungkapkan perasaan melalui tulisan. Kita dapat mendeteksi emosi-emosi dalam tubuh dan pemicunya. Artinya menyadari kedatangan emosi positif maupun negatif.

Baca Juga: Tahukah kamu? Kalo tanggal 5 Oktober diperingati sebagai hari guru sedunia. Ini sejarah dibaliknya...

Mengenal diri sendiri.

Halaman:

Tags

Terkini