JAKARTA INSIDER - Belakangan muncul isu kaum single alias jomblo di Indonesia semakin meningkat, diduga karena berbagai alasan.
Kaum single atau jomblo yang meningkat di Indonesia mulai disoroti salah satu psikiater bernama Dharmawan. A. Purnama.
Sang psikiater ungkap single dan jomblo di Indonesia meningkat karena banyaknya kesenjangan ekonomi dan ia sebut lulusan S1 dan S2 banyak yang kualitas otaknya kurang.
“Eh iya pertama saya mau komentari dulu tentang produktivitas,” kata psikiater Dharmawan, dikutip oleh JAKARTA INSIDER dari Berbagai Sumber pada hari Kamis (22/6/2023).
“Jadi kalo kita bicara soal mental, mental ini bukan hanya bebas dari gangguan mental dan bebas dari gangguan jiwa,” ujar psikiater Dharmawan.
“Tetapi ya adalah bagaimana kita meningkatkan kepandaian orang,” tutur psikiater Dharmawan.
Baca Juga: Ari Wibowo dikabarkan dijodohkan dengan Olla Ramlan: Ya gini kalau…
“Jadi bukan hanya intelegensi dalam hal IQ termasuk kepandaian emosional,” ucap psikiater Dharmawan.
Sang psikiater malah memberi saran kepada pemerintah untuk meningkatkan hal dalam bidang edukasi.
Khususnya, kepada pemerintah perihal warga atau masyarakat Indonesia sekarang ini.
Baca Juga: Olla Ramlan beri tanggapan soal kabar dijodohkan dengan Ari Wibowo: Coba tanya Ari...
Psikiater Dharmawan malah ungkap beberapa hal baru perihal kualitas otak dari para lulusan S2 dan S3 yang dinilai kurang.
Kualitas otak yang dimiliki para lulusa S1 dan S2 di Indonesia ini disorot psikiater Dharmawan yang berefek kepada kesenjangan ekonomi kedepannya.