Tidak hanya hidup sekali, inilah penjelasan reinkarnasi menurut buddhisme

Kesadaran adalah aliran proses mental yang terus menerus dan saling bergantung.

Kesadaran ini dipengaruhi oleh karma atau perbuatan baik dan buruk yang telah dilakukan di masa lalu.

Karma menentukan kondisi dan kualitas kehidupan seseorang di masa kini dan masa depan.

Baca Juga: Hampir tabrakan tragis, Prince Harry dan Meghan Markle ungkap sulitnya hidup dengan paparazzi di New York

Karma juga menentukan alam kelahiran kembali seseorang, apakah sebagai manusia, hewan, dewa, asura, preta, atau neraka.

Namun, kesadaran yang berpindah ini tidak membawa memori atau identitas dari kehidupan sebelumnya.

Kesadaran ini hanyalah suatu proses yang timbul dan lenyap sesuai dengan kondisi.

Kesadaran ini juga tidak sama dengan kesadaran di kehidupan sebelumnya atau sesudahnya.

Baca Juga: Tiba-tiba sudah masukkan pengajuan cerai, inilah profil lengkap couple goals Desta dan Natasha atau caca

Kesadaran ini hanya memiliki hubungan sebab-akibat dengan kesadaran lainnya.

Perumpamaannya adalah seperti api yang menyala dari satu lilin ke lilin lain.

Api itu tidak sama dengan api sebelumnya atau sesudahnya, tetapi ada hubungan kontinuitas di antara mereka.

Bagaimana cara mengakhiri siklus reinkarnasi yang penuh dengan penderitaan?

Jawabannya adalah dengan mencapai nirwana atau nibbana.

Baca Juga: ChatGPT untuk Apple iOS sudah rilis, chatbot asisten virtual kini hadir sebagai aplikasi smartphone!