JAKARTA INSIDER - UIMA (Universitas Indonesia Maju) telah menarik perhatian sebagai salah satu lembaga pendidikan tinggi swasta yang menonjol di Jakarta sejak pendiriannya pada tahun 2022.
Terdiri dari 6 Fakultas, 17 Program Studi, 3 Vokasi, 3 Profesi, dan 1 Program Magister, UIMA telah memperoleh akreditasi BAN-PT yang mengukuhkan kualitas pendidikannya.
Dengan fasilitas laboratorium dan ruang belajar yang modern, UIMA berkomitmen untuk memberikan pengalaman pembelajaran yang optimal bagi para mahasiswa.
Baca Juga: Universitas Darma Persada: Jejak kiprah pionir dalam kerja sama pendidikan Indonesia Jepang
Perubahan global belakangan ini, terutama dalam hal ekonomi, telah memberikan dampak yang signifikan bagi pembangunan nasional Indonesia.
Dalam menghadapi situasi ini, privatisasi telah menjadi opsi yang makin dipertimbangkan, termasuk di sektor pendidikan.
Sejalan dengan arah kebijakan ini, Yayasan Indonesia Maju mendirikan UIMA dengan visi menjadikan universitas tersebut sebagai pusat pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta masyarakat pada tahun 2041.
Mengenai misinya, UIMA berkomitmen untuk menyelenggarakan pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat yang berkualitas.
Selain itu, UIMA juga aktif dalam membangun kemitraan yang produktif dengan lembaga pendidikan, pemerintahan, dan dunia usaha, baik di tingkat lokal, nasional, maupun internasional.
Dalam upaya memperluas pendapatan, UIMA terus mengembangkan inisiatif-inisiatif inovatif yang terkait dengan inti bisnisnya.
Baca Juga: Universitas Bunda Mulia: Menyemai pendidikan berkualitas menuju masa depan gemilang
Dr. Astrid Novita, SKM, MKM, sebagai Rektor UIMA, menekankan pentingnya kerjasama antara universitas, industri, dan masyarakat.
Dengan demikian, UIMA memastikan adanya peningkatan kualitas pendidikan, penelitian, dan inovasi yang berdampak positif bagi pembangunan bangsa.