Masalah kemacetan di Jakarta tidak kunjung usai, Kapolda Metro Jaya komitmen percahkan masalah ibukota

photo author
- Senin, 10 April 2023 | 10:05 WIB
Kapolda Metro Jaya, Irjen. Pol. Karyoto, S.I.K., M.H., menyatakan komitmennya untuk menyelesaikan masalah kemacetan di Ibu Kota. (Tribaratanews)
Kapolda Metro Jaya, Irjen. Pol. Karyoto, S.I.K., M.H., menyatakan komitmennya untuk menyelesaikan masalah kemacetan di Ibu Kota. (Tribaratanews)

Kadang walaupun polisi sudah turun tangan, kemacetan di ibu kota tidak bisa teruraikan
Kadang walaupun polisi sudah turun tangan, kemacetan di ibu kota tidak bisa teruraikan (Tribaratanews)

Selain itu, polisi juga menggunakan sistem analisis data dan prediksi untuk memperkirakan kemacetan dan merencanakan rute alternatif, sehingga dapat memudahkan mobilitas warga dan mengurangi waktu perjalanan.

Tilang elektronik juga dapat digunakan oleh polisi untuk menindak penyebab kemacetan, seperti parkir sembarangan atau berhenti di tempat yang tidak semestinya.

Dengan teknologi CCTV dan sensor otomatis yang terpasang di jalan, polisi dapat secara otomatis merekam pelanggaran dan menerbitkan surat tilang secara elektronik kepada pelanggar.

Baca Juga: Subjektif dan tidak konstektual, Twitter @txtdrlinkediin minta maaf secara terbuka kepada ibu Dewi Kreckman

Potret Polantas sedang bertugas mengawasi jalanan
Potret Polantas sedang bertugas mengawasi jalanan (Tribaratanews)

Selain itu, dengan tilang elektronik, pelanggar dapat langsung membayar denda melalui platform digital, tanpa perlu datang ke kantor polisi.

Dengan demikian, tilang elektronik dapat memudahkan polisi dalam menindak penyebab kemacetan dan juga memudahkan masyarakat dalam membayar denda pelanggaran lalu lintas.

Baru-baru ini, indeks kemacetan DKI Jakarta naik menjadi posisi ke-29 kota termacet di dunia. Irjen.

Baca Juga: Berhasil tipu banyak korban hingga berhasil kabur dengan dana total 150 miliar rupiah, laki-laki ini dicari

Pol. Karyoto dan pihak terkait tetap bekerja keras untuk mengurangi kemacetan dan memudahkan mobilitas warga.***

Halaman:
Subjektif dan tidak konstektual, Twitter @txtdrlinkediin minta maaf secara terbuka kepada ibu Dewi Kreckman

Artikel Selanjutnya

Subjektif dan tidak konstektual, Twitter @txtdrlinkediin minta maaf secara terbuka kepada ibu Dewi Kreckman

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jaka LI

Sumber: Tribaratanews

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Lihat Semua

Terpopuler

X