Kaget! Harga tempe meroket, Said Didu ke Jokowi: Saat ini rupiah melemah

Dalam aksi sidaknya, Jokowi mengecek harga-harga komoditas yang dijual di pasar, khususnya sembako.

Baca Juga: Kondisi memprihatinkan Alyssa Soebandono usai menikah, Dude Harlino ungkap fakta sebenarnya

Betapa kagetnya Jokowi saat mengetahui bahwa harga minyak goreng dan tempe mengalami kenaikan drastis.

"Saya melihat harga tadi yang naik minyak, kaget juga tadi saya, tadi naik Rp2.000. Terus tempe juga naik," ungkap Jokowi dalam kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Menurut keterangan Jokowi, kenaikan harga tempe di pasaran disebabkan oleh harga kedelai yang merupakan bahan baku melonjak naik.

Baca Juga: Belum ada laporan aduan, Kepolisian DIY belum tangkap penghina Ibu Iriana Jokowi

Atas blusukan tersebut, Jokowi menuturkan bahwa pemerintah akan berusaha mencari solusi untuk menstabilkan harga barang yang ada di pasaran.

Sementara itu, cuitan Said Didu terkait aksi Jokowi ini dibanjiri komentar dari para warganet.

"Harga ekspor CPO lbh menarik pak, dr pd utk migor domestik. Minyakita harga ke retail sdh 14rb bbrp wkt yg lalu, tak lg bs het 14rb. Harga tempe naik krn mmg ketergantungan kedelai impor imbas depresiasi Rp. Trs apa yg dikagetkan pak? Sy malah kaget krn bpk kaget soal itu," tulis @11Riy***.

Baca Juga: Bareskrim sudah kantongi penghina Ibu Negara Iriana Jokowi, komikus asal Yogyakarta

"Kok kaget minyak goreng dan tempe naik..harusnya ESEMKA yg hrs dikagetkan krn tak terbendungnya permintaan konsumen," tulis @MT9***.

"Mosok pak Presiden gak tau kalau kedelai bahan tempe mayoritas masih impor? Coba sekali2 tindak ke Malang, pusatnya tempe," tulis @her***.***