ekbis

Siap-siap, tarif Transjakarta akan naik di jam sibuk, penumpang siapkan saldo lebih banyak dari sekarang!

Senin, 10 April 2023 | 22:10 WIB
Dewan Transportasi Kota Jakarta usulkan kenaikan tarif Transjakarta demi perbaiki kualitas, tuai komentar pro dan kontra dari warganet (Twitter @PT_Transjakarta)

Kenaikan tarif tersebut diharapkan dapat membantu Transjakarta dalam memperoleh pendapatan yang cukup untuk membiayai operasionalnya.

Meskipun demikian, usulan kenaikan tarif Transjakarta juga menuai protes dari masyarakat, terutama dari kalangan pekerja dan pelajar.

Baca Juga: Hati-hati infaq di Masjid, penipu ulung dengan modus mengganti barkod QRIS resmi berkeliaran

Salah satu alasan utama Transjakarta menjadi pilihan utama adalah jalur khusus di jalan (Twitter @PT_Transjakarta)

Kenaikan tarif Transjakarta akan memberatkan biaya transportasi mereka, terutama bagi mereka yang menggunakan Transjakarta sebagai moda transportasi utama.

Kenaikan tarif Transjakarta menjadi Rp4.000 dan Rp5.000 pada jam sibuk (07:01-10:00 dan 16:01-21:00) menuai protes dari sebagian kalangan masyarakat, terutama dari kalangan pekerja.

Hal ini terjadi karena warga pekerja yang menggunakan moda transportasi ini sebagai sarana pergi ke tempat kerja di jam sibuk akan merasa terkena dampak langsung dari kenaikan tarif tersebut.

Baca Juga: Umrah pakai travel sudah tidak jaman, inilah tips dan trik umrah backpacker mandiri

Usulan kenaikan harga Transjakarta diumumkan melalui akun Twitter Transjakarta (Twitter @PT_Transjakarta)

Warga pekerja yang terbatas dalam penghasilannya dianggap seperti menjadi korban dari usulan kenaikan tarif ini.

Usulan ini berarti seakan-akan Transjakarta ingin meraup untung sebanyak-banyaknya dari kaum pekerja dengan sumber daya yang terbatas.

Kenaikan tarif Transjakarta ini bisa menambah beban biaya transportasi bagi warga pekerja, terutama mereka yang menggunakan Transjakarta sebagai moda transportasi utama.

Kenaikan tarif ini pun dianggap tidak mengakomodasi kepentingan dan kesejahteraan masyarakat kelas bawah yang kurang mampu.

Baca Juga: Abidzar Al Ghifari terbebani bayang-bayang Ustadz Jefri, tak pernah lepas dari sorotannya

Beberapa pihak juga mengkritik usulan kenaikan tarif Transjakarta karena dianggap tidak sejalan dengan kebijakan pemerintah dalam menurunkan biaya hidup dan mengurangi dampak ekonomi akibat pandemi Covid-19.

Halaman:

Tags

Terkini