Imbas perubahan iklim, keuangan Indonesia diperkirakan rugi Rp544 triliun, ini kerugian yang akan terjadi

JAKARTA INSIDER - Perubahan iklim merupakan ancaman tersendiri bagi negara Indonesia tercinta ini.

Disebut-sebut imbas dari perubahan iklim yang akan terjadi, mempengaruhi keuangan Indonesia yang akan rugi sampai Rp544 triliun.

“Kerugian yang dihitung oleh Bappenas yang paling besar sebenarnya adalah akibat dari bencana,” kata Bambang Brodjonegoro, Kepala Bappenas periode 2016-2019, dikutip oleh JAKARTA INSIDER dari Youtube CNBC pada hari Selasa tanggal (22/8/2023).

Baca Juga: Ini salah satu alasan lanjut kuliah S3, Ashanty minta didoakan kelak jadi dosen

“Dan bencana yang kerap terjadi di Indonesia adalah terkait dengan bencana yang ketika datangnya bencana itu akan menimbulkan kerugian (rugi) yang tidak sedikit,” lanjut Bambang Brodjonegoro.

“Dampak terbesar itu dari segi kelautan dan iklim,” ujar Bambang Brodjonegoro.

“Terutama bencana di laut pantai utara Jawa,” tutur Bambang Brodjonegoro.

Baca Juga: Mayang dihujat netizen pasca video viral dirinya tertawakan upacara bendera 17 Agustus

“Kerugian penurunan, misalnya kerusakan pada ekosistem,” ucap Bambang Brodjonegoro.

Kerugian akibat perubahan iklim terbesar ada di sektor kelautan/laut itu sendiri, menurut Bambang Brodjonegoro.

Tak hanya sektor kelautan saja, sektor kesehatan juga akan berdampak akibat dari perubahan iklim.

Baca Juga: Mayang dihujat netizen pasca video viral dirinya tertawakan upacara bendera 17 Agustus

Bambang Brodjonegoro juga singgung soal kualitas yang buruk yang terjadi di Jakarta.

Menurut Bambang Brodjonegoro, kualitas udara buruk yang ada di Jakarta berpotensi timbulkan kerugian di sektor kesehatan.