JAKARTA INSIDER - Permasalahan stunting saat ini merupakan prioritas utama nasional. Bahkan pemerintah menargetkan angka prevalensi turun menjadi 14 persen pada tahun 2024 mendatang.
Berdasarkan data Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022, angka Stunting di Indonesia mencapai 21,6 persen atau sekitar 5,33 juta balita.
Untuk Kalimantan Barat sendiri, angka stunting pada tahun 2022 adalah sebesar 27,8 persen yang termasuk dalam delapan provinsi dengan angka stunting tertinggi di Indonesia. Sementara itu khusus untuk Kabupaten Ketapang adalah 22,3 persen.
Di wilayah kabupaten Ketapang sendiri terdapat 41 desa lokus stunting yang kemudian diberikan perhatian khusus diberikan kepada 27 desa lokus pada tahun 2023 dan 14 desa lokus pada tahun 2024.
Pemerintah daerah, desa/kelurahan, dan stakeholder lain diharapkan dapat mendukung pelaksanaan aksi percepatan penurunan stunting di lokasi khusus tersebut.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Bupati pada saat Rembuk Stunting yang dilaksanakan pada 17 Mei 2023 yang di hadiri oleh seluruh elemen pemerintah kabupaten Ketapang dan Stakeholder yang di undang pada acara tersebut.
Faktor utama penyebab stunting adalah gizi buruk yang di alami oleh ibu hamil maupun anak balita.
Selain itu pengetahuan ibu hamil atas Kesehatan dan gizi yang kurang menyebabkan stunting terjadi, pengetahuan serta informasi Kesehatan dan akses pelayanan Kesehatan yang kurang mengakibatkan banyak orang tua atau ibu habil tidak peduli terhadap asupan gizi yang didapatkan pada 1.000 hari pertama kehidupan bayi.
Hal tersebut diatas yang kemudian menjadi Gerakan nasional untuk melakukan konvergensi pencegahan stunting di seluruh wilayah Indonesia.
Pemerintah kabupaten Ketapang kemudian melakukan berbagai macam kegiatan dan koordinasi yag melibatkan seluruh pihak, termasuk dunia industri/perusahaan yang berada di wilayah pemerintah kabupaten Ketapang.
Upaya ini merupakan ikhtiar yang dilakukan guna melakukan percepatan untuk menurunkan angka stunting yang ada di Kabupaten Ketapang.
PT Hutan Ketapang Industri (HKI) yang selalu hadir dan aktif menghadiri seluruh kegiatan yang dilaksanakan oleh pemerintah Kabupaten Ketapang dalam rangkaian kegiatan dan acara Aksi Percepatan Penurunan Stunting, baik yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten, Kecamatan Kendawangan dan desa-desa yang berada di dalam Kawasan konsesi PT HKI.
Hal ini menunjukkan bahwa PT HKI benar-benar turut serta dan bertanggung jawab secara sosial dan lingkungan atas pembangunan daerah khususnya wilayah-wilayah yang berada di dalam ring satu PT HKI.
Artikel Terkait
PT Hutan Ketapang Industri dan Universitas Tanjungpura bekerjasama dalam upaya pengelolaan hutan berkelanjutan
Wanita indigo, Priska melihat sosok Darel, anak hilang di Subang berada di sebuah rumah kayu di hutan
Youtuber ini lakukan penelusuran masuk hutan dekat lokasi Darel hilang, melihat anak kecil lewat dan menangis
Miris! Dekat dengan Ibu Kota Mantan Sopir Angkot ini jadi Guru satu-satunya disekolah tengah hutan di Karawang
Patut dicontoh! PT HKI menggandeng masyarakat Desa Air Hitam Hulu guna mencegah dan menanggulangi karhutla