Industri rumput laut dan perikanan dinilai menjanjikan, Menko Luhut ingin menjalin kerjasama dengan Korea

photo author
- Selasa, 16 Mei 2023 | 14:00 WIB
Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.  (Instagram/ @luhut.pandjaitan)
Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. (Instagram/ @luhut.pandjaitan)

JAKARTA INSIDER - Luhut Binsar Pandjaitan yang merupakan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut B. Pandjaitan tengah melakukan pertemuan dengan Wakil Menteri Perdagangan, Industri, dan Energi Republik Korea Y. M. Jang Young Jin pada Selasa (16/5/2023) hari ini.

Pertemuan tersebut membahas terkait potensi kerja sama di bidang high technology dan inovasi, di mana kini artificial intelligence mulai mengubah segala aspek kehidupan dan Korea menjadi negara yang sudah terbukti maju di bidang tersebut.

Bentuk kerja sama yang dibahas di pertemuan tersebut mencakup beberapa hal.

Baca Juga: Sifat asli Nikita Mirzani masih banyak yang belum tahu, akhirnya dibongkar oleh anak dan mantan sendiri

Pertama, Menko Luhut ingin agar dibuat satu paket lokasi untuk kerja sama yang fokus untuk pengembangan rumput laut dan perikanan.

“Sebagai negara yang kaya akan sumber daya maritim, kami sungguh berharap Korea dapat membuka pasar untuk produk perikanan dari Indonesia,” sebut Menko Luhut.

Lebih jauh, salah satu kerja sama yang dimaksud adalah pengembangan industri rumput laut.

Baca Juga: Wah, kurang tidur dan mendengkur beresiko alami glaukoma, ayo waspada sejak dini untuk menjaga kesehatan!

Menko Luhut menyebutkan bahwa industri rumput laut menjadi sangat potensial untuk dikembangkan, bahkan bisa menjadi pengganti minyak dan bahan baku plastik.

“Saya berharap kita dapat membuat tim gabungan untuk langsung melihat potensi rumput laut ini. Kita dapat bersama-sama berkunjung ke Buleleng, Bali pada Juli nanti,” katanya.

Dalam rapat juga dibahas kerja sama perbankan, asuransi, dan finansial.

Baca Juga: 10 Ciri orang yang menggunakan ilmu pelet menurut praktisi supranatural Dewi Sundari

“Sebelumnya saya sudah bertemu dengan FSS Governor, Pak Lee Bokhyun. Beliau mendukung kerja sama dengan Indonesia, seperti dengan KB Financial Group, Hana Finansial Group, Mirae Asset, Woori Bank dan lainnya,” tutur Menko Luhut.

Kemudian, dibahas juga tentang kerja sama ekosistem kendaraan listrik dan baterai lithium.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jeki Purwanto

Sumber: Rilis

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X