JAKARTA INSIDER - Bank Indonesia (BI) terus memperluas pemanfaatan sistem pembayaran digital Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS) ke pasar internasional.
Setelah resmi dipakai di Jepang pada 17 Agustus 2025 lalu, kini QRIS mulai memasuki tahap uji coba untuk penggunaan di China.
Deputi Gubernur BI Filianingsih Hendarta mengungkapkan, persiapan implementasi QRIS di Negeri Panda sudah mencapai tahap sandboxing atau uji coba sejak peringatan Hari Kemerdekaan RI.
Baca Juga: Langkah Berani Sri Mulyani! SAL Rp60 Triliun Dipakai untuk Perkuat APBN dan Kurangi Utang
Jika berjalan sesuai rencana, masyarakat bisa menggunakan QRIS di China pada akhir 2025 mendatang.
"QRIS di China tanggal 17 Agustus kita sandboxing, Insyaallah akhir tahun bisa implementasi Indonesia-China dua sisi baik inbound maupun outbound," kata Filianingsih dalam Pengumuman Hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI.
Berbeda dengan Jepang yang hanya memberlakukan QRIS secara outbound untuk warga Indonesia yang bepergian ke luar negeri, penerapan di China akan berlaku dua arah.
Baca Juga: Ketua MPR Tanggapi Ramainya Isu Penambahan Periode Jabatan Presiden 8 Tahun
Artinya, tidak hanya wisatawan Indonesia yang dapat menggunakan QRIS saat bertransaksi di sana, tetapi turis asal China yang berkunjung ke Indonesia juga bisa memanfaatkan layanan ini.
Lebih lanjut, Filianingsih menjelaskan bahwa penerapan QRIS lintas negara atau cross border payment tidak bisa dilakukan secara instan.
Prosesnya harus melalui sejumlah tahapan penting, mulai dari penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan bank sentral negara tujuan hingga kerja sama dengan pelaku industri setempat.
Baca Juga: Transaksi QRIS Antarnegara Tembus Rp1,66 Triliun, Sektor Wisata Indonesia Jadi Primadona
Setelah itu, barulah dilakukan interlinking sebelum masuk ke tahap uji coba.
"Ini pada tahap terakhir uji coba sandbox, baru kita implementasi," ujarnya.
Artikel Terkait
Pacu Jalur, Tradisi Sungai Kuantan: Identitas Melayu Riau atau Malaysia?
Heboh Kenaikan PBB di Beberapa Daerah, Mendagri Tito Karnavian Sebut Hanya Bisa Intervensi
Transaksi QRIS Antarnegara Tembus Rp1,66 Triliun, Sektor Wisata Indonesia Jadi Primadona
Ketua MPR Tanggapi Ramainya Isu Penambahan Periode Jabatan Presiden 8 Tahun
Langkah Berani Sri Mulyani! SAL Rp60 Triliun Dipakai untuk Perkuat APBN dan Kurangi Utang