Tetapkan tarif impor 25 Persen ke Kanada, PM Justin Trudeau sebut Donald Trump Presiden AS paling bodoh

photo author
- Rabu, 5 Maret 2025 | 10:50 WIB
Tetapkan tarif impor 25 Persen ke Kanada, PM Justin Trudeau sebut Donald Trump Presiden AS paling bodoh
Tetapkan tarif impor 25 Persen ke Kanada, PM Justin Trudeau sebut Donald Trump Presiden AS paling bodoh

JAKARTA INSIDER - Donald Trump resmi menetapkan pajak impor Kanada dan Meksiko sebanyak 25%.

Terkait penetapan pajak sebanyak 25% untuk Kanada dan Meksiko, PM Kanada Justin Trudeau langsung angkat bicara mengenai tarif pajak impor yang diberlakukan oleh Donald Trump.

PM Kanada Justin Trudeau angkat bicara mengenai tarif pajak impor yang diberlakukan oleh Donald Trump.

Baca Juga: Donald Trump mulai mengumumkan tarif impor baru untuk Meksiko dan Kanada

Tak tanggung, Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau mengkritik kebijakan tarif impor baru sebesar 25 persen yang dikenakan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump ke negaranya sebagai tindakan bodoh.

Kritik pedas tersebut langsung ditujukan Trudeau kepada Trump usai AS memberlakukan tarif impor baru hari ini. Trudeau juga menyinggung soal pertemanannya selama bertahun-tahun dengan Trump.

Baca Juga: Warga Kebon Pala II Minta Pemprov DKI Fokus Berikan Bantuan Kesehatan untuk Anak-anak Terdampak Banjir

"Sekarang, saya ingin berbicara langsung dengan satu orang Amerika tertentu. Donald, selama lebih dari delapan tahun Anda dan saya bekerja sama, kita telah melakukan hal-hal besar," ujarnya

"Bukan kebiasaan saya untuk setuju dengan Wall Street Journal. Tetapi Donald, mereka menunjukkan bahwa meskipun Anda orang yang sangat pintar, ini adalah tindakan yang sangat bodoh untuk dilakukan," kecam Trudeau.

Baca Juga: Presiden AS Donald Trump memulai perang bisnis dengan Meksiko dan Kanada, pajak impor naik menjadi 25 Persen

Ia memastikan segera membalas AS dengan pungutan tarif serupa. Kanada akan memungut tarif sebesar 25 persen pada barang-barang asal AS senilai US$20,7 miliar, yang akan diikuti dengan tambahan US$86,2 miliar dalam waktu 21 hari.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayatul Nissa Rahmadani

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X