"Sebuah kebanggaan bagi kami para civitas akademika Unmul, karena TGCL menjadi alternatif wadah konsultasi, coaching clinic, menyampaikan ide kreatif dan inovatif, sehingga mahasiswa dapat membangun kegiatan positif bahkan melahirkan bisnis baru. Tentu ini akan menjadi value added bagi kami, yang diwujudkan oleh Pegadaian khususnya di bidang entrepreneurship, agar mahasiswa dan alumni bukan hanya mencari pekerjaan, namun juga menghasilkan lapangan pekerjaan. Dimana tempat berdiskusinya? Tentu di The Gade Creative Lounge Universitas Mulawarman," ucap Abdunnur dengan semangat.
Baca Juga: Kartika Cahya Kumala: Melangkah ke Universitas Toronto dengan Beasiswa Indonesia Maju
The Gade Creative Lounge adalah salah satu program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan PT Pegadaian yang bertujuan untuk memfasilitasi civitas akademika dengan ruang kerja yang nyaman guna mendukung pengembangan kreativitas, inovasi, dan diskusi yang sesuai dengan tren saat ini.
Ini merupakan The Gade Creative Lounge ke-12 yang telah diresmikan, dengan harapan dapat menjangkau lebih banyak universitas di seluruh Indonesia guna memastikan akses dan sarana pendidikan yang merata.
Selain peresmian The Gade Creative Lounge, PT Pegadaian juga turut mendukung pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui booth yang dihadirkan dalam acara tersebut.
Ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk mendorong kemandirian dan pertumbuhan UMKM dengan menyediakan produk pembiayaan yang mudah diakses serta pelatihan dan pendampingan kontinu guna meningkatkan produksi dan distribusi UMKM serta meningkatkan kesejahteraan pelaku UMKM.***
Artikel Terkait
Konser Coldplay 2023 di Jakarta semakin dekat, inilah cara menggadaikan emas di Pegadaian
Sebut tidak ada perempuan cantik di Desa Kayangan, Mahasiswa KKN Universitas Mataram minta maaf dan diusir
Kejadian mencurigakan di Kebun Apel Perpusat Universitas Indonesia, hampir menjadi korban penipuan
Pendaftaran sudah dimulai! Universitas Pendidikan Indonesia kini buka Fakultas Kedokteran
Kartika Cahya Kumala: Melangkah ke Universitas Toronto dengan Beasiswa Indonesia Maju