JAKARTA INSIDER - Tagar #KABURAJADULU mendadak menjadi trending topic di media sosial Indonesia, mencuri perhatian banyak pihak sebagai bentuk ekspresi kekecewaan masyarakat terhadap kebijakan pemerintah.
Istilah "Kabura Jadulu," yang berarti "Kabur dulu" dalam bahasa Indonesia, digunakan sebagai sindiran terhadap pemerintah yang dianggap lebih mengutamakan kepentingan tertentu dibandingkan dengan kepentingan rakyat.
Dikutip dari kanal YouTube Metro TV Fenomena ini semakin marak seiring dengan ketidakpuasan warga terhadap berbagai kebijakan yang dinilai memberatkan.
Baca Juga: Peluang Prabowo di Pilpres 2029: Strategi Politik Jangka Panjang atau Realitas?
Mulai dari kenaikan harga bahan pokok, tarif listrik, hingga pengurangan subsidi yang dianggap mempengaruhi daya beli masyarakat.
Masyarakat Indonesia, khususnya kaum muda, menggunakan media sosial sebagai saluran untuk menyuarakan protes mereka secara terbuka.
Tagar ini pun tidak hanya menjadi simbol kekecewaan terhadap pemerintah, tetapi juga sebagai wadah untuk berbagi keluhan dan aspirasi dari berbagai lapisan masyarakat yang merasa terdampak langsung oleh kebijakan yang ada.
Baca Juga: Prabowo Subianto ditanya soal Pilpres 2029, Ini jawaban Diplomatisnya
Warga merasa suara mereka tidak didengar, sehingga media sosial menjadi platform utama untuk menyampaikan pesan tersebut.
Puncaknya, #KABURAJADULU menjadi viral dan dibanjiri dengan berbagai opini dan keluhan.
Banyak netizen yang menyatakan bahwa mereka merasa terbebani dengan keputusan pemerintah yang tidak berpihak pada kesejahteraan rakyat kecil.
Baca Juga: Prabowo buka suara soal Peluang Maju di Pilpres 2029: Isyarat atau Spekulasi?
Bahkan beberapa pengguna media sosial mengkritik ketidaktegasan pemerintah dalam menangani masalah sosial dan ekonomi yang kian mempersulit hidup masyarakat.
Namun, meskipun tren ini dipenuhi dengan kritik, ada juga yang menanggapi dengan memberikan dukungan kepada pemerintah dan mengajak untuk fokus pada solusi daripada terus-menerus berfokus pada protes.