unik-menarik

Green Montessori School (GMS): Membangun generasi muda dengan pendidikan berkarakter yang cinta Islam dan alam

Rabu, 20 September 2023 | 17:00 WIB
Green Montessori School (GMS), sekolah yang memadukan pendidikan Montessori, nilai-nilai Islam, dan rasa hormat terhadap alam (greenmontessori.sch.id)

JAKARTA INSIDER - Di tengah kompleksitas dunia pendidikan modern, Green Montessori School (GMS) telah muncul sebagai pionir dalam memberikan pendidikan yang unik dan berfokus pada pengembangan karakter anak-anak Indonesia.

Berdiri pada tahun 2010 oleh Usdiati Endah Purwati dan Alhilal Hamdi, GMS memiliki tiga landasan filosofi utama: Nilai-nilai Islam, pendekatan Montessori, dan Rasa Hormat terhadap Alam.

Pendekatan GMS berbeda dari sekolah lain di Indonesia.

Baca Juga: Sekolah Perkumpulan Mandiri (SPM): Pionir dalam pendekatan holistik dan kurikulum internasional di Indonesia

Mereka mempromosikan pendidikan yang dipersonalisasi, memberi siswa kesempatan untuk mengambil tanggung jawab atas pembelajaran mereka sendiri.

Ini tidak hanya membuat pembelajaran lebih menarik bagi siswa, tetapi juga memotivasi mereka untuk meraih potensi terbaik mereka.

Selain pendekatan Montessori, GMS memadukan nilai-nilai Islam dalam kurikulumnya.

Baca Juga: Global Nusantara School (GNS): Membangun generasi unggul dengan pendidikan berkualitas

Mereka ingin siswa-siswa mereka menjadi duta yang menyebarkan pesan perdamaian dan kebaikan, sesuai dengan konsep Rahmatan Lil Alamin.

Ini tidak hanya terbatas pada pemahaman Islam, tetapi juga melibatkan siswa dalam proyek dan kontribusi nyata untuk masyarakat.

Selain itu, GMS memanfaatkan Montessori untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih konkret dan berbasis tangan bagi siswa mereka.

Baca Juga: Stella Maris School: Sekolah kewirausahaan dengan pendidikan Kristen berkualitas

Mereka juga mendorong perkembangan holistik siswa dalam semua aspek kehidupan, termasuk kognitif, spiritual, emosional, sosial, dan fisik.

Salah satu fitur menarik dari GMS adalah penggunaan kelas dengan usia campuran.

Halaman:

Tags

Terkini