Tampil gacor, Karim Benzema jawab kesalahan Didier Deschamps yang tak membawanya ke piala dunia 2022

JAKARTA INSIDER - Gagal tampil di piala dunia 2022 membuat Karim Benzema memustukan untuk pensiun dari timnas Prancis.

Didier Deschamps selaku pelatih Prancis di piala dunia 2022 membuat keputusan yang salah dengan tidak membawa Karim Benzema dengan alasan cedera.

Namun nampaknya banyak yang mengaitkan atau menduga bahwa alasan tidak membawa Benzema ke piala dunia 2022 karena Didier Deschamps dan beberapa pemain Prancis tidak senang dengan kehadiran Benzema di timnas Prancis.

Baca Juga: Madridista kecewa, Cristiano Ronaldo gagal gabung Real Madrid dan lebih memilih Al-Nassr

Seperti diketahui bahwa Karim Benzema tak dibawa ke piala dunia 2022 karena cedera yang dialaminya di sesi latihan timnas Prancis.

Namun cedera yang diderita Benzema tidak berat, bahkan sebelum piala dunia selesai, Karim Benzema sudah terlihat pulih dari cedera dan menjalani sesi latihan bersama Real Madrid.

Dini hari tadi Karim Benzema membuktikan bahwa keputusan Didier Deschamps selaku pelatih timnas Prancis salah yang tak membawanya ke piala dunia 2022.

Baca Juga: Ini Kata Cristiano Ronaldo Usai Gabung Al Nassr klub Liga Arab Saudi

Karim Benzema tampil gacor bersama Real Madrid dini hari tadi.

Karim Benzema berhasil mencetak dua gol dalam pertandingan dini hari tadi, kala Real Madrid harus bertandang ke markas Real Valladolid dalam lanjutan liga Spanyol.

Dua gol Karim Benzema tersebut tentunya membuat Real Madrid berhasil memenangkan pertandingan tersebut dan untuk sementara menempati puncak klasemen Liga Spanyol dengan menggeser Barcelona.

Baca Juga: Fantastis! Ini gaji Cristiano Ronaldo di Al Nassr usai dikontrak hingga 2025

Berkat penampilannya tersebut, Karim Benzema dinobatkan menjadi pemain terbaik dalam laga tersebut.

Tentunya hal ini menjadi jawaban Karim Benzema atas kesalah Didier Deschamps yang tidak membawanya ke piala dunia 2022 karena alasan cedera.

Seperti diketahui bahwa Prancis pada piala dunia 2022 harus menerima kekalahan pahit di final piala dunia melawan Argentina, sehingga membuat Prancis gagal menjadi back to back juara piala dunia.***